Innalillahi... Bos Medco Energi, Arifin Panigoro Meninggal di Amerika Serikat

By Indonesia Maritime News 28 Feb 2022, 09:43:29 WIB Sorot
Innalillahi... Bos Medco Energi, Arifin Panigoro   Meninggal di Amerika Serikat

Keterangan Gambar : Foto: wikipedia


Indonesiamaritimenews.com ( IMN), JAKARTA: Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kabar duka datang dari keluarga Arifin Panigoro. Pengusaha minyak ini meninggal dunia pada Minggu (27/2/2022) di Mayo Clinic, Rochester, Amerika Serikat (AS) pukul 14.29 waktu setempat atau pukul 03.29 WIB Senin (28/2/20022).

Kabar duka ini disampaikan langsung oleh pihak keluarga. Jenazah almarhum akan diterbangkan dari AS dan rencananya akan dibawa ke rumah duka di Jalan Jenggala I, Jakarta Selatan. 

Arifin meninggal dunia dunia dalam usia 76 tahun. Belum ada penjelasan soal penyebab kematian konglomerat tersebut.  

Baca Lainnya :

Arifin Panigoro, pengusaha kelas kakap di sektor minyak dan gas sekaligus pemilik PT Medco Energy Internasional Tbk meninggal dunia.

Nama Arifin sudah tak asing di dunia bisnis maupun politik di Indonesia. Pria berdarah Gorontalo ini adalah pendiri dan pemilik Meta Epsi Pribumi Drilling Company atau yang terkenal dengan nama MedcoEnergi atau pemilik PT Medco Energy Internasional Tbk. 

Arifin dijuluki ‘raja minyak’ lantaranb Medco merupakan perusahaan pertambangan minyak dan gas bumi swasta terbesar di Indonesia. 

Di dunia politik, nama Arifin Panigoro juga tidak asing lagi. Ia sempat bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada 1999. Pada 2002-2003 ia sempat menjadi Ketua DPP dan Ketua Fraksi PDIP pada 2002-2003.

Pada 2005, ayah dua anak ini mundur dari DPR dan PDIP. Dia membentuk partai sendiri bersama rekan-rekannya yakni Partai Demokrasi Pembaruan. Namun partai ini kemudian pecah. Ia kemudian menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres). 

Pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, 14 Maret 1945, adalah lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) Jurusan Elektro. Sejak mahasiswa, Arifin dikenal sudah pandai berwira usaha dengan menjadi teknisi listrik dan usaha pemasang pipa proyek.

Arifin juga pernah meraih beberapa penghargaan. Seperti Doktor Kehormatan Bidang Technopreneurship dari ITB, Perekayasa utama dari BPPT, serta Pembayar Pajak Terbesar di Indonesia sepanjang 2017. Dia juga memegang Bintang Mahaputera Nararya yang diberikan oleh Presiden Jokowi.( Fat/Oriz)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook