- Penyelundupan 360 Ribu Ekor BBL Digagalkan Tim F1QR, Negara Nyaris Rugi Rp54 Milyar
- Bakar Semangat Nasionalisme, Tunanetra Dilatih Menyelam dan Jiwa Maritim
- Hari Bumi 2025, Yuk... Bersih-bersih Pantai dan Tanam Mangrove Bersama TNI AL
- Menhub di Depan DPR: Angkutan Lebaran 2025 Lancar, Total Pergerakan 54,89% dari Penduduk
- Penyelundupan Sarang Burung Walet Senilai Rp216 Juta ke Singapura Digagalkan
- Jangan Saling Tunjuk, Kolaborasi Stakeholders Kunci Pelabuhan Tanjung Priok Kondusif
- NTT Dipilih Jadi Lokasi Modeling Garam, Ini Alasan KKP
- Genjot Ekspor Perikanan, KKP Gandeng Pemda dan BUMN
- KKP: Perempuan Berperan Penting dalam Pembangunan Pesisir & Pulau-Pulau Kecil
- Ketahuan Maling Ikan di Perairan Sebatik, Kapal Malaysia Dibekuk KKP
WFA Pengaruhi Penumpang PELNI Mudik, Melesat Naik 190% Lebaran H-9

Keterangan Gambar : PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) melaporkan terjadi lonjakan pemudik yang signifikan pada 22 Maret 2025 atau H-9 kemarin.Foto:PELNI
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) melaporkan terjadi lonjakan pemudik yang signifikan pada 22 Maret 2025 atau H-9 kemarin.
Pada 21 Maret 2025 tercatat sebanyak 16.639 orang yang melakukan perjalanan mudik dengan kapal PELNI, naik signifikan sehari kemudian melesat menjadi 23.348 orang pada 22 Maret 2025.
Baca Lainnya :
- Dirjen Hubla luncurkan Logo Pandu Indonesia, Pakaian dan Pose Follow My Lead0
- Bangkitkan Geliat Budidaya Rumput Laut di Kepulauan Seribu, Ini Strategi KKP0
- Strategi Pelindo Layani Pemudik Lebaran 2025 di 63 Terminal, Diskon Hingga Gratis Layanan Pelabuhan0
- Mudik Lebaran 2025, Hampir 2 Juta Tiket KA Jarak Jauh Terjual, Ini 10 Rute Favorit0
- 196 Pegawai KAI Group Peroleh Transfer Knowledge Pengoperasian Whoosh0
Sekretaris Perusahaan PELNI Evan Eryanto meyakini bahwa kebijakan _work from anywhere_ (WFA) yang diberlakukan Pemerintah terhitung 24 Maret 2025 turut andil menyebabkan lonjakan pemudik terjadi lebih awal. "Melihat Senin (24/3) besok sudah berlaku kebijakan WFA, kemungkinan besar masyarakat memanfaatkan hal tersebut untuk mudik lebih awal pada Sabtu (22/3) kemarin atau H-9," ujar Evan.
Ditambahkan Evan, jika melihat realisasi mudik tahun 2024 lalu, pemudik dengan jumlah mencapai 23 ribu orang baru terjadi pada H-6, dengan puncak mudik terjadi pada H-5 di angka 26 ribu orang. Sementara pada mudik 2025 ini, angka pemudik di atas 20 ribu orang sudah terjadi pada H-9, bertepatan dengan pemberlakuan kebijakan WFA di 24 Maret 2025.
"Jika dibandingkan, pemudik di H-9 tahun ini melonjak hingga 180 persen dibanding realiasi pemudik H-9 tahun 2024 yang mencapai 13.022 orang. Kami perkirakan jumlah pemudik di atas 20 ribu orang per hari akan berlangsung hingga lima hari ke depan," tambah Evan.
Per 23 Maret 2025 ini, sebanyak 237.387 orang sudah melakukan perjalanan mudik dengan kapal PELNI terhitung sejak H-15 atau pada 16 Maret lalu. Jumlah tersebut sudah mencapai 78 persen dibanding realisasi mudik tahun 2024 lalu terhitung H-15 hingga hari H Lebaran yang mencapai 305.501 orang pemudik.
Arus mudik terpadat dengan kapal PELNI berada pada ruas Batam - Medan dengan jumlah pemudik 17.459 orang, disusul Belawan - Batam (11.224) dan Balikpapan - Surabaya (11.172). Pada posisi ruas terpadat keempat dan kelima terjadi di ruas Kumai - Semarang (9.310) dan Makassar - Surabaya (6.454).
Untuk menghadirkan Mudik Tenang dan Menyenangkan sebagaimana harapan Pemerintah dan Kementerian BUMN, pelanggan kapal PELNI sudah dapat memanfaatkan saluran digital seperti aplikasi PELNI Mobile ataupun website resmi PELNI.
Tiket kapal PELNI juga dapat diperoleh di berbagai aplikasi perbankan seperti fitur Lifestyle BCA Mobile, Sukha Livin Mandiri, dan BNI agen46, jaringan Indomaret dan OMI mitra Indomaret, jaringan Alfamart dan Alfamidi, ATA Tour, Fastpay, easybook.com, via.com, MMBC, Darmawisata Indonesia hingga Versa dan Topindo.
Untuk pembayaran, PELNI sudah bekerja sama dengan Bank BTN, BRIVA, BNI Virtual Account, Permata Bank, Mandiri Virtual Account, Indomaret dan OMI mitra Indomaret, jaringan Alfamart dan Alfamidi, iSaku, Finpay, dan Fastpay.
Tentang PELNI
PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang jasa pelayaran saat ini mengoperasikan 25 kapal penumpang yang melayani 511 ruas dengan 1.359 rute dan menyinggahi 74 pelabuhan.
PELNI juga melayani 30 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di wilayah 3TP, dimana kapal perintis menyinggahi 230 pelabuhan dengan total 522 ruas.
PELNI mengoperasikan sebanyak 18 kapal rede. Untuk pelayanan bisnis logistik, saat ini PELNI mengoperasikan 8 trayek tol laut serta satu trayek khusus untuk kapal ternak.
(Arry/Oryza)
