- Cuaca Ekstrem, ASDP Ingatkan Pengguna Transportasi Laut Utamakan Keselamatan
- Kapal Asing Diduga Palsukan Dokumen Diamankan KRI Bung Tomo-357
- KKP Hibahkan 2 Kapal Asing Bekas Illegal Fishing ke Pemkab Deli Serdang
- Penyematan Nations Medal Satgas TNI KONGA di Lebanon, Kasal: Komitmen Teguh Kami Bangun Perdamaian
- Latihan Gabungan SAR Instansi Maritim, Siaga Hadapi Hondisi Darurat
- 2 Kapal Pengangkut Nikel Dibekuk KRI Bung Hatta-370, Ini Penyebabnya
- Kolinlamil Bentuk Klub Panahan SWAT, Genjot Kemampuan Atlet Raih Prestasi Gemilang
- Duaar! Dentuman Meriam KRI Teluk Ambonia-503 Memecah Keheningan Laut Jawa
- Libur Nataru 2025/2026, ASDP Perkuat Integrasi Jalur Sumatera-Jawa-Bali
- 1,5 Kg Sabu Malaysia Nyaris Diselundupkan, Digagalkan TNI AL di Tanjung Balai Asahan
Pesawat Boeing 737 Cina Airlines Bawa 133 Penumpang Jatuh di Pegunungan

Keterangan Gambar : Foto: twitter/@AktivVeterans
Indonesiamaritimenews.com(IMN),CHINA:Pesawat Boeing 737 China Eastern Airlines, mengalami kecelakaan di pegunungan China Selatan, Senin (21/3/2022). Pesawat itu mengangkut 133 penumpang.
Berita itu dirilis Sputnik dan video di media sosial menunjukkan lokasi kejadian.
“Satu pesawat penumpang jatuh di Cina Selatan pada Senin,” ungkap laporan CCTV. "Satu pesawat penumpang Boeing 737 China Eastern Airlines yang membawa 133 orang jatuh di Kabupaten Teng, Kota Wuzhou, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, mengakibatkan kebakaran hutan", ungkap laporan tersebut.
Baca Lainnya :
- Viral Aleix Espargaro Lempar Helm, Ini Dia Penonton MotoGP yang Beruntung0
- Bersinar di Laut Manjakan Anda di Labuan Bajo 2 Kapal Menhub Menanti0
- Sirkuit Mandalika Hujan Deras, Jumlah Lap MotoGP 2022 dikurangi0
- Marquez Gegar Otak, Gagal Raih Gelar Juara MotoGP 2022 Madalika 0
- Bikin Penasaran, Senin Besok Nama Mafia Minyak Diumumkan0
Data awal menunjukkan, penerbangan MU5735 dalam perjalanan dari Kunming ke Guangzhou. Televisi pemerintah China CGTN melaporkan pesawat mengalami kecelakaan di wilayah Guangxi dan menyebabkan kebakaran di pegunungan. Tim penyelamat meluncur ke lokasi jatuhnya Boeing 737 di dekat Wuzhou di Guangxi.
Maskapai penerbangan China disebutkan telah mencatat lebih dari 100 juta jam penerbangan yang aman terus menerus. Kecelakaan domestik terakhir terjadi pada 2010, ketika sebuah pesawat jatuh di Yichun, provinsi Heilongjiang, menewaskan 42 orang.
Dilansir dari INews.co.uk, Boeing 737 merupakan pesawat bermesin ganda, lorong tunggal adalah salah satu pesawat paling populer di dunia untuk penerbangan jarak pendek dan menengah. China Eastern Airlines mengoperasikan beberapa versi pesawat umum, termasuk 737-800 dan 737 Max.(Arry/Oriz)











