Kunker ke Sumut, Presiden Jokowi Resmikan Jalan Bypass Balige dan Pelabuhan
-

By Indonesia Maritime News 02 Feb 2022, 15:47:04 WIB Perhubungan
Kunker ke Sumut, Presiden Jokowi  Resmikan Jalan Bypass Balige dan Pelabuhan

Keterangan Gambar : Presiden Jokowi resmikan Jalan Bypass Balige, Sumut, Rabu (2/2/2022). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden



Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini melakukan rangkaian kunjungan kerja di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Rabu (2/2/2022). Jokowi meresmikan jalan bypass serta sejumlah pelabuhan penyeberangan untuk mendukung pembangunan sektor pariwisata.

Presiden Jokowi mengawali kunjungan kerja (kunker) dengan meresmikan Jalan Bypass Balige di Kabupaten Toba,  dan melakukan penandatanganan prasasti. Keterangan pers Sekretariat Presiden, Presiden Jokowi lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Kota Tangerang menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 07.00 WIB.

Baca Lainnya :

Setibanya di Bandar Udara Internasional Silangit, Kabupaten Tapanuli Utara, Presiden akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Toba untuk meninjau dan meresmikan jalan bypass Balige. Sebagai informasi, pembangunan Balige Bypass (Tambunan-Hinalang) merupakan usulan Pemerintah Kabupaten Tobasa guna mengurangi kemacetan yang terjadi di Kota Balige sepanjang 9,7 km.

Setelah itu, Mantan Wali Kota Solo itu kemudian bakal menyerahkan bantuan langsung tunai bagi para pedagang di Pasar Porsea, Kabupaten Toba. Selepas itu, Presiden akan meninjau dan meresmikan penataan Kawasan Pantai Bebas Parapat dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Parapat di Pantai Bebas Parapat, Kabupaten Simalungun.

Kemudian, Jokowi akan menuju Pelabuhan Ajibata, Kabupaten Toba, untuk meresmikan pelabuhan tersebut. Ia juga akan meresmikan enam pelabuhan lainnya dan empat kapal motor penumpang (KMP) sebelum lepas sauh menuju Kabupaten Samosir dengan menggunakan kapal feri. 

Di Kabupaten Samosir, Jokowi diagendakan meresmikan penataan Kawasan Huta Siallagan dan menyerahkan bantuan langsung tunai kepada pedagang cendera mata dan suvenir. Presiden juga akan meninjau penataan Kawasan Huta Raja dan meresmikan Kampung Ulos Huta Raja di Kecamatan Pangururan.

JALAN BYPASS

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hedy Rahadian menyebutkan Jalan Bypass Balige dibangun secara bertahap sejak 5 tahun yang lalu dan menelan biaya Rp 176 miliar. 

"Jadi ini jalan untuk mencegah terjadinya kemacetan di Balige, jadi sifatnya lingkar bypass sehingga traffic-traffic yang sifatnya go through tidak akan ke Balige, itu bisa melalui jalan lingkar ini," jelas Hedy kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).

Hedy mengatakan Jalan Bypass Balige itu memiliki panjang 9,8 km. Jalan tersebut juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dengan meningkatnya kelancaran transportasi serta aksesibilitas bagi kawasan-kawasan di sekitar Kota Balige.

Sejumlah pejabat negara turut hadir dalam peresmian tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, dan Bupati Toba Poltak Sitorus.

Seperti diberitakan indonesiamaritimenews.com, 

Kementerian Perhubungan membangun sebanyak 13 pelabuhan penyeberangan untuk mendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, Sumatera Utara. 

Tujuh pelabuhan sudah selesai dibangun, sedangkan 6 lainnya masih dalam proses. Tujuh pelabuhan tersebut yaitu : Pelabuhan Penyeberangan Ajibata dan Balige (Kabupaten Toba), Simanindo (Kab. Samosir), Tigaras (Kab. Simalungun), Muara (Kab. Tapanuli Utara), Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan), dan Tongging (Kab. Karo). 

Sedangkan, pelabuhan penyeberangan yang tengah dibangun yaitu: Pelabuhan Penyeberangan Silalahi (Kab. Dairi), Ambarita, Onan Runggu, dan Sipinggan (Kab. Samosir), Sigapiton dan Porsea (Kab. Toba).

Pelabuhan-pelabuhan tersebut, dibangun dengan arsitektur kearifan lokal di daerah Danau Toba. Selain membangun prasarana pelabuhan penyeberangan, Kemenhub juga telah membangun sarana kapal penyeberangan. Sarana transportasi tersebut yaitu 2 unit Bus Air ‘Asa-Asa’ dan ‘Jurung-Jurung’, serta dua unit Kapal Motor Penyeberangan (KMP) yaitu Kaldera Toba dan Pora-Pora. ( Oriz)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook