- Liburan Akhir Tahun 2025-2026, ASDP Beri Diskon Tiket Kapal 19%
- Libur Nataru 2025-2026 Tiket Kereta Api Diskon 30%, Jangan Kehabisan, Pesan Lebih Awal
- KKP Stop Aktivitas Reklamasi dan Pemanfaatan Ruang Laut 3 Perusahaan di Sultra
- KRI Bung Hatta-370 dan KRI Panah-626 Amankan Kapal Tanker Terobos Masuk Imdonesia
- Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Bantul, KKP Bekali Warga Literasi Keuangan
- Buruan Pesan, Libur Nataru 2025-2026 Tiket Kapal PELNI Semua Rute Didiskon
- Nataru 2025-2026 Lintasan Telaga Punggur-Tanjung Uban Diprediksi Naik 15%, Ini Kesiapan ASDP
- PWI dan Kemenkop Siap Bersinergi Bangkitkan Ekonomi Rakyat Lewat Koperasi
- Presiden Resmikan 2 Jembatan, 2 Underpass, 1 Flyover: Perkuat Konektivitas Jalur Logistik
- Forum APFITA 2025, KKP Gaungkan Program Strategis Perikanan Berbasis Teknologi
Kapal Penampung Ikan Disergap KRI Oswald Siahaan-354, di Kamar Nakhoda ada Narkoba

Keterangan Gambar : KRI Oswald Siahaan-354, dari Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II memeriksa kapal penampung ikan KM Karya Samudera di perairan Laut Bali. Di kamar nakhoda ditemukan narkoba. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), BALI: Kapal perang jajaran Koarmada II, menangkap kapal penampung ikan di perairan Laut Bali. Ketika diperiksa, di kamar nakhoda malah ditemukan narkoba jenis sabu-sabu dan bong (alat hisap).
Penyergapan dilakukan di perairan Laut Bali pada Senin (19/5/2025). KRI Oswald Siahaan-354, dari Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II saat itu sedang melaksanakan operasi laut di bawah komando Guspurla Koarmada II.
Baca Lainnya :
- Kapal Bawa Minuman Beralkohol dan Rokok Senilai Rp1,4 Miliar Disergap Tim SFQR0
- Kapal Thailand Selundupkan 1,9 Ton Kokain dan Sabu Senilai Rp7 Triliun Disergap TNI AL0
- Rokok Tanpa Cukai Senilai Rp1 Miliar Mau Dikirim ke Makassar, Digagalkan TNI AL0
- Kepergok Menyeberang dari Malaysia, 20 PMI Ilegal Diamankan Lanal Tanjung Balai Asahan0
- KPK Panggil Sekretaris dan Dirut ASDP, Usut Dugaan Korupsi Akuisisi PT Jembatan Nusantara0
KRI Oswald Siahaan-354 kemudian menangkap kapal ikan KM. Karya Samudera dari Probolinggo menuju Kepulauan Aru. Saat kapal digeledah, ditemukan narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 2 bungkus plastik kecil.di kamar nakhoda. Selain itu ditemukan juga alat hisap atau bong.
Komandan KRI Oswald Siahaan-354, Letkol Laut (P) Andi Kristianto menjelaskan, kapal ikan tersebut menghindari kapal TNI AL sehingga menimbulkan kecurigaan.
"Saat akan dilaksanakan pemeriksaan dan penggeledahan, KM Karya Samudra bermanuver untuk menghindari KRI OWA. Dalam proses penggeledahan ditemukan narkotika berupa Sabu Sabu dan alat hisap di kamar nakhoda kapal," jelas Letkol Laut (P) Andi Kristianto.
"Saat ini KM Karya Samudera dan barang bukti Sabu-Sabu telah diserahkan di Pangkalan TNI AL Mataram untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," sambung dia.
Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari upaya TNI AL dalam meningkatkan patroli dan pengawasan di perairan laut Indonesia, untuk mencegah penyelundupan narkoba dan kegiatan ilegal lainnya, serta menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah perbatasan dari ancaman narkoba (Bow/Oryza)











