HUT Ke-79 RI di Tengah Laut, Ketum PPAL Ingatkan Tantangan Generasi Maritim Kedepan

By Indonesia Maritime News 17 Agu 2024, 23:22:00 WIB Hankam
HUT Ke-79 RI di Tengah Laut, Ketum PPAL Ingatkan Tantangan Generasi Maritim Kedepan

Keterangan Gambar : Ketiga dari kiri Ketua Umum PPAL Pusat, Laksamana TNI (purn) Siwi Sukma Adji mengajak masyarakat terutama generasi muda maritim untuk mencintai bangsa dan negara .Foto:: property of Indonesiamaritimenews.com



Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Ketua Umum PPAL Pusat, Laksamana TNI (purn) Siwi Sukma Adji mengajak masyarakat terutama generasi muda maritim untuk mencintai bangsa dan negara dengan wujud apa yang kita lakukan saat ini. Ia juga mengingatkan generasi muda sebagai agen perubahan, bahwa tantangan dan ancaman yang dihadapi kedepan semakin kompleks.

Hal ini dikatakan Siwi usai memimpin upacara peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di atas KRI Rajiman Wedyodinngrat-992 (RJW-992) yang berlayar perairan Teluk Jakarta, Sabtu (17/8/2024). Acara ini juga bersamaan dengan HUT ke-38 PPAL.

Baca Lainnya :

"Kami para purnawirawan yang telah beeuaia senja ini merasa bersyukur kepada para pendahulu kita, para founding fathers, para pahlawan, yang telah mewariskan sebuah negeri yang kita cintai bersama yaitu negara Republik Indonesia," kata Siwi.

Ia menambahkan, peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan merupakan moment berharga bagi seluruh masyarakat Indonesia. "Kami selaku orang tua yang sudah purnatugas ingin mewariskan nilai-nilai kepada generasi qqqq khususnya kepada masyarakat maritim, generasi muda maritim, marilah kita memberikan rasa sukur, rasa cintabkita kepada negara dan bangsa dengan wujud apa yang kita lakukan saat ini, urai Siwi.

"Ini merupakan satu nilai dari pendahulu kita, kepada generasi selanjutnya. Demikian juga dengan diri saya selaku ketua Persatuan Angkatan Laut memberikan satu warisan nilai-nilai yang sangat berharga kepada generasi muda yabg akan datang. Mencintai bangsanya mencintai negaranya, rela berkorban. Siapa lagi yang mencintai negara kita kalau bukan kita sendiri," tegas Siwi.

Dijelaskan Siwi, pelaksanaan upacara di atas KRI RJW-992 tersebut adalah salah satu bentuk pengabdian. "Pengabdian kita sebagai tentara prajurit Jalasena sekian puluh tahun, saat ini kita mengenang merasakan denyutan nadi bahwa di tengah laut siapa lagi yang tidak melihat adanya Tuhan Yang Maha Kuasa.

Jenderal purnawirawan bintang empat ini juga mengingatkan, tantangan generasi mendatang kian kompleks. Dinamika dan tantangan yang begitu cepat membutuhkan kewaapadaan. Menurut Siwi, tantangan yang sangat berbahaya saat ini adalah narkoba, siber, proxy war, dan perang senyap.

Ia mengingatkan tentang salah satu contoh tantagan saat ini, yaitu judi online yang saat ini sedang merajalela yang harus dihadapi serius. "Begitu kompleksnya tantangan yang harus dihadapi, padahal kita akan menghadapi Indonesia emas. Karena itulah saya berkewajiban secara moril bersama para purnawirawan semua untuk memberikan suatu pemikiran, ide-ide tentang kondisi saat ini yang dihadapinadik-adiknkita khususnya generasi Y dan Z," ungkap Siwi

Melihat kondisi saat ini, sambung Siwi, PPAL mempersembahkan sebuah buku yang isinya mengupas permasalahan yang dihadapi generasi muda serta pemecahannya.

Sebelumnya, upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI dimulai tepat pukul 10.00 ditandai dengan bunyi gaok kapal. Upacara dipimpin oleh Ketua Umum PPAL Laksamana TNI (purn) Siwi Sukma Adji. Deburan ombak dan hembusan angin laut menjadi warna tersendiri di antara  keheningan upacara.

HUT PPAL

Dalam rangka HUT PPAL ke-38 Tahun 2024, Ketua Umum PPAL Pusat melalui Yayasan Jala Dharma Purnawira (YJDP) memberikan bantuan kepada rayon-rayon di Wilayah I sampai XIV.

Bantuan tersebut berupa dana untuk kegiatan upacara masing-masing rayon dan juga bantuan sosial kepada 1.286 anggota PPAL dari Sabang sampai Merauke. Dukungan tersebut diberikan kepada rayon-rayon yang aktif dan dan peduli kepada PPAL.

Selain itu, PPAL juga ingin memberikan yang terbaik di masa purna tugasnya sebagaimana Motto “Adhi Dharma Purna Wira” dengan menyusun sebuah buku berjudul “Tantangan Pembangunan Mental Generasi Prajurit Jalasena Menuju Kejayaan Angkatan laut”.

Buku ini sebagai upaya menyikapi kemajuan zaman dan trend kehidupan generasi muda, sekaligus adanya skema Perang Proxy yang terjadi di Indonesia. Kondisi tersebut tentunya perlu kewaspadaan, pencegahan serta penangkalan terhadap adanya perang senyap (Silent War) yang dilancarkan pihak yang mengganggu kepentingan nasional Indonesia dengan tujuan melemahkan bahkan menghancurkan generasi muda bangsa dengan cara yang sangat halus bahkan tidak dirasakan.

Ketua Umum PPAL Laksamana TNI (purn) Siwi menyerahkan buku tersebut secara simbolis kepada Asisten Personalia Kepala Staf Angkatan Laut (Aspers Kasal) Laksamana Muda TNI P. Rahmad Wahyudi, mewakili Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali

Turut hadir pada acara tersebut, Para Kasal dari masa ke masa, para Wakasal dari masa ke masa, Pejabat Utama Mabesal, dan Pimpinan Kotama TNI AL, Perwakilan PEPABRI dan LVRI, Perwakilan PPAD, PPAU, PP POLRI, para Pengurus Pusat PPAL Wilayah dan Rayon, para Purnawirawan, Ibu-Ibu Warakawuri, Ketua Umum PIPAL beserta pengurus, dan para Pengurus Jalasenastri. (Arry/Oryza)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook