- Cegah Korupsi, Layani Hipotek,Kemenhub Kembangkan Sistem SIMKAPEL
- Ini DilakukanTPS, Didaulat Wajib Pajak Teladan 2024
- Utamakan Keselamatan TKBM Tanjung Priok, IPC TPK Bagikan Bantuan APD
- Slamet Berjalan di Buritan Kapal Menghilang,Jatuh Kelaut, Kemenhub Fasilitasi Asuransi ke Ahli Waris
- Ikan Aligator Gar Dilarang Dipelihara, Ini Kata KKP
- Heboh Kakek Diganjar Hukuman 5 Bulan Penjara Gegara Pelihara Ikan Aligator Gar
- 30 Koli Kosmetik Ilegal Diangkut Speed Boat Aerox, Gagal Diselundupkan, Diciduk Tim SFQR TNI AL
- Cetak Tenaga Lasher, TTL Kolaborasi Poltekpel, KSOP Tanjung Perak Beri Apresiasi
- Kasal Meletakkan Batu Pertama, Pembangunan ke-3 Yasbhum Bagi Anak Keluarga TNI AL yang Gugur
- KSOP Kelas IV Kalianget Bagi-bagi Life Jacket ke Nelayan
Aksi Sosial Marinir Jayapura, Yuuk Lestarikan Hutan Mangrove dan Cemara Pantai
Keterangan Gambar : Prajurit Yonmarharlan X Jayapura Pasmar 3 menggelar bakti sosial menanam mangrove dan cemara di Pantai Ciberi, Kota Jayapura. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Menyambut HUT Ke-79 Repubulik Indonesia, Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarharlan) X Jayapura Pasmar 3 menggelar bakti sosial. Aksi sosial dilakukan dengan menanam mangrove dan cemara di Pantai Ciberi, Kota Jayapura, Papua.
Kegiatan yang digelar pada Selasa (13/8/2024) ini sebagai wujud kepedulian melestarikan hutan mangrove. Penanaman pohon mangrove dan cemara diikuti oleh prajurit TNI-Polri dan komunitas pecinta alam.
Baca Lainnya :
- Kobarkan Semangat Kemerdekaan0
- Bakti Sosial TNI AL di Papua, Kasal Gaungkan Gerakan Gemar Makan Ikan0
- Peserta ASEAN Plus Cadet Sail 2024 KRI Bima Suci Singgah di Jakarta, Ini Pesan Kasal0
- Etape Kedua KRI Bima Suci, Ratusan Prajurit, Taruna AAL dan Kadet dari 18 Negara Singgahi Jakarta0
- Sukses Uji Kemampuan Bersama Marinir Amerika, KRI REM-331 Arungi Samudera Pasific ke Tanah Air0
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut HUT RI. Pemerintah Provinsi Papua bersama TNI-Polri dan masyarakat mengajak untuk melestarikan lingkungan hidup khususnya pelestarian tanaman mangrove agar ekosistem bisa terjaga dengan baik.
Komandan Batalyon Marinir Pertahanan (Danyonmarhanlan) X Jayapura Pasmar 3, Letkol Marinir Muhammad Kristian Widiantoro mengungkapkan, pembentukan ekosistem mangrove penting dilakukan. Hal ini mengingat Indonesia merupakan negara kedua dengan garis pantai terpanjang di dunia yang rentan terhadap perubahan iklim.
Ia memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak atas aksi tanam mangrove tersebut. "Semoga bukan menjadi yang terakhir. Kami harapkan terus ada dukungan dan juga inovasi lainnya tentang perlindungan pesisir laut,” tandasnya. (Arry/Oryza)