- Kapal Kayu Bawa 200 Bal Rokok dari Vietnam Disergap Bakamla di Perairan Kepri
- Tim XQR TNI AL Evakuasi ABK Sakit dari Kapal Liberia MV. ALS KRONOS di Perairan Jayapura
- Penyelundupan 74 Karung Ballpress Ditutupi Jengkol, Digagalkan Tim F1QR dan Bea Cukai di Pontianak
- Jelang MNEK 2025, Kasal Bersama Pimpinan Angkatan Laut 4 Negara Gelar Diskusi Bilateral
- 14 Bulan Jalankan Misi PBB di Lebanon, Satgas MTF TNI AL Tiba di Indonesia, Kasal: Kepercayaan Dunia
- Rantai Produksi Budi Daya, KKP Kendalikan dan Awasi Obat Ikan
- Efisiensi Anggaran 34 Persen, Program Prioritas KKP Tetap Jalan
- Pembongkaran 30,16 Kilometer Pagar Laut di Tangerang Tuntas , TNI AL Tingkatkan Patroli Pengamanan
- KM Fitri-09 Tenggelam di Perairan Tolitoli, TNI AL Evakuasi Semua Penumpang
- Kembangkan Vocational Goes to Actors, Politeknik KKP Kirim Taruna Magang ke Australia dan Jepang
Anda Sering Mendengar Kata Ikhlas.Apakah Ikhlas Itu?
Oleh Habib Abdullah, Bin Idrus Bin Aqil

Keterangan Gambar : Ilustrasi .Foto : property of ndonesia
Indonesiamaritimenews.com (IMN): Dalam kehidupan kita, bersinggungan kepada masyarakat sebagai makhluk sosial. Hubungan kita antar manusia dalam bahasa agama disebut Hablum minannas. Pada hubungan kita dengan Sang Khalik disebut Hablum minallah. Pada tataran hubungan ini sering kita mendengar kata ikhlas.
Tulisan kali ini menyajikan tentang ikhlas yang di sampaikan dari berbagai sisi. Apakah itu? Simaklah tulisan di bawah ini.
Baca Lainnya :
- Adilkah Engkau Pada Dirimu? Ketika Kematian Tiba Apa yang Kau Bawa?0
- Kelahiran Rasulullah Saw, Hikmah Maulid Nabi Muhammad Saw yang bisa Kita Teladani, Bagian 2 0
- Kelahiran Rasululloh Saw , Hikmah dan Maulid Nabi Muhammad Saw yang Bisa Kita Teladani, Bagian-10
- Cerdas Itu Nikmat, Berdoa,Belajar dan Mengingat Ajal0
- Menag Yaqut Ajak Umat Teladani Rasulullah 0
Ikhlas itu...
Ketika menyembunyikan amal kebiakan, sebagaimana menutup rapat keburukan.
Ikhlas itu...
Ketika meniatkan seluruh ibadah hanya untuk Allah, sehingga tidak bangga akan pujian dan tidak peduli pada kecaman.
Ikhlas itu...
Ketika dapat menolong sesama, namun tidak mengharap balasan.
Ikhlas itu...
Ketika mampu berbagi rezeki, meskipun dalam keadaan terhimpit.
Ikhlas itu...
Ketika rela mengalah dan merendahkan ego peribadi, agar tidak terjadi pertikaian .
Ikhlas itu...
Ketika tersenyum melihat orang lain bahagia, walaupun kita sedang berduka.
Ikhlas itu...
Ketika harus melepaskan sesuatu demi kebaikkan bersama, sekalipun kita yang terluka.
Ikhlas itu...
Ketika dihujani kata kata yang menyakitkan, tapi malah membanjirinya dengan doa kebaikan.
Ikhlas itu...
Ketika mampu memaafkan, tanpa perlu mengingatnya lagi dengan kebencian.
Ikhlas itu...
Ketika membalas setetes kejahatan melalui selautan kebajikan.
Ikhlas itu...
Ketika menerima kenyataan bahwa takdir adalah kehendak Allah, walaupun terkadang tidak seperti yang diinginkan.
Ikhlas memang seperti surah Al-Ikhlas.
Tidak ada kata ikhlas pada ayatnya, tidak terlihat, tidak tergambarkan, tidak terdengar, tidak terdefinisi.
Karena ikhlas...
Hanya akan terasa di lubuk hati seseorang yang sukses memahaminya.
Ketika kamu ikhlas menerima semua kekecewaan hidup, maka Allah akan membayar tuntas kekecewaan mu dengan beribu-ribu kebaikan. (Arifin/*)
