- Pendapatan Tumbuh, Pelindo Jasa Maritim Optimistis Dongkrak Daya Tawar Bisnis Meps
- Peduli Program Sosial, Pelindo Reginal 4 Sabet Penghargaan Initiative Award 2024
- Jelang MNEK 2025, 23 Negara Ikuti Middle Planning Conference di Bali
- Forum Ecoport Pelabuhan Priok, Kelola Kualitas Udara & Debu Melalui Elektrifikasi Handling Cargo
- Gagalkan Penyelundupan WNA China TNI AL Kejar Boat Pancung di Selat Riau Dor, Dor, Dor
- KSOP Award 2024, Apresiasi Pelayanan Stakeholders Pelabuhan Tanjung Priok
- Jarah Barang Penumpang di Atas KM Labora, Pencuri Diciduk Prajurit TNI AL
- Pengelolaan Tuna di Samudera Hindia, Indonesia Soroti Aspek Sosial Ekonomi
- Kunjungi Kapal Perang KRI WSH-991,Perdana Menteri Solomon Islands Kagum
- Pelabuhan Makassar Ditanami Bunga Bugenville, Lestarikan Lingkungan di Ruang Publik
Waduh! Bupati Bogor Ade Yasin Kena OTT KPK Ikuiti Jejak Kakak
Keterangan Gambar : Bupati Bogor, Ade Yasin. Foto: ist
Indonesiamaritimenews.com ( IMN), JAKARTA: Bupati Bogor, Ade Yasin kena operasi tangkap tangan (KPK) bersama beberapa orang dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Jawa Barat (Jabar), Selasa (26/4/2022) malam. Bupati diduga terlibat suap proyek.
Ketua KPK, Firli Bahuri ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan pihaknya masih terus bekerja. “KPK menyampaikan terimakasih atas dukungan masyarakat dan seluruh pihak sehingga KPK bisa melaksanakan tugas-tugas pemberantasan korupsi. Termasuk melakukan tangkap tangan salah satu bupati di wilayah Jawa Barat,” jelas Firli dalam keterangan tertulis, Rabu (27/4/2022).
Sedangkan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, mengatakan kegiatan tangkap tangan berlangusung sejak Selasa malam hingga Rabu dinihari. "Benar, tadi malam sampai 27/4/2022 pagi KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat, di antaranya Bupati Kab. Bogor, beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat dan pihak terkait lainnya," kata Ali Fikri.
Baca Lainnya :
- Kejutan! Dirjen Kemendag dan 3 Pengusaha Jadi Tersangka Hilangnya Minyak Goreng 0
- Ini Fasilitas Disiapkan Pelabuhan Tanjungpandan Hadapi Lonjakan Arus Penumpang 200%.0
- Ini Dia Strategi Pelabuhan Tanjungpandan Hadapi lonjakan Penumpang dan Arus Barang0
- Siap-siap! 23 Pintu Tol Rawan Macet Saat Arus Mudik Lebaran0
- Parah! Tol Lampung Bahaya Pengendara Bila Tak Segera Diperbaiki0
KPK masih terus melakukan pengembangan kasus ini untuk menentukan status hukum Ade Yasin dan berapa besar suap dalam kasus ini. Ade Yasin dan pihak lain yang kena OTT KPK masih berstatus terperiksa.
Catatan indonesiamaritimenews.com Ade Yasin Ade Yasin menjadi Bupati Bogor pada periode 2018-2023. Ia menggandeng Iwan Setiawan sebagai Wakil Bupati pada Pilkada 2018.
Karier Ade Yasin dimulai sebagai advokat pada tahun 2000 hingga 2009. Ia kemudian berkiprah di dunia politik dan menjadi Ketua DPC PPP Kabupaten Bogor pada tahun 2010-2015.
Karier politiknya terus melesat dengan menjadi Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Bogor tahun 2014-2019. Ia juga menjadi Ketua DPW PPP Jawa Barat pada tahun 2015-2020, sebelum akhirnya terpilih menjadi Bupati Bogor.
IKUTI JEJAK KAKAK
Ditangkap Ade Yasin, seperti mengikuti jejak kakaknya Rachmat Yasin, mantan Bupati Bogor dua periode yang juga kena OTT. Rachmat Yasin kena ditangkap KPK pada 7 Mei 2014. KPK mengamankan uang miliaran rupiah, yang diduga duit suap untuk pejabat terkait pengurusan lahan di Puncak dan Sentul.
Dia ditetapkan sebagai tersangka dalam dua kasus dugaan korupsi. Pertama, ia dituduh menyunat anggaran SKPD senilai Rp 8,9 miliar untuk keperluannya, termasuk kampanye pada Pilkada 2013 dan Pileg 2014. Kasus kedua, diduga menerima gratifikasi 20 hektar lahan dan mobil Toyota Vellfire.( Arry/Oriz)