- Pelindo Regional 4 Gelar Gelar Sertifikasi Ahli K3 Umum, Perkuat Budaya Keselamatan Kerja
- Kinerja IPC TPK Panjang Tumbuh Positif, Perkuat Konektivitas Logistik Sumatera Selatan
- Kesit Budi Handoyo Masuk 10 Tokoh Muda Peraih Jakarta Youth Award 2025
- Penyuluh Perikanan Diberi Pelatihan Komunikasi Publik
- Seru! Adu Ketangguhan Renang Open Water Swimming NOWSC 2025 Makassar
- Peduli Pendidikan, TPS Beri Bantuan Komputer dan Printer ke Yayasan Insan Mulia Cerdas
- Audiensi Pengurus PWI, Kapolri: Pers Mitra Strategis Polri
- Mageri Segoro, Pelindo Petikemas Dukung Program Gubernur Jateng Hijaukan Pesisir
- 197 Ton Narkoba Disita Polri dari 38.943 Kasus, Selama Januari-Oktober 2025
- PWI dan BNN Satu Suara, Lawan Narkoba Lewat Pemberitaan
Longsor di Kota Batam, Prajurit TNI AL Menggelar Aksi Tanggap Darurat 
 
		
	
Keterangan Gambar : Prajurit Yonmarharlan IV Batam bersama Basarnas dan stakeholder lainnya membantu masyarakat korban bencana tanah longsor di Kepulauan Riau. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Bencana alam tanah longsor melanda wilayah Tiban Koperasi, Kota Batam, Kepulauan Riau. Prajurit TNI AL dari Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IV Batam bersinergi dengan Basarnas dan masyarakat setempat bahu membahu melaksanakan SAR.
Prajurit Yonmarhanlan IV Batam bergotong royong bersama instansi terkait dengan masyarakat setempat menyingkirkan puing-puing bangunan yang hancur akibat tanah longsor serta membersihkan lumpur yang masuk ke dalam rumah warga pada Selasa (14/1/2025).
Baca Lainnya :
- Tegas! 600 Prajurit TNI AL dan Masyarakat Pesisir Bongkar Patok Pagar Laut 30 Km di Tangerang0
- Perahu Tenggelam, 2 Nelayan Terombang-ambing di Selat Riau Diselamatkan KRI Silas Papare-3860
- Kru Kapal Asing Sakit di Perairan Berau Dievakuasi TNI AL, Basarnas dan Polair0
- Cilegon Banjir, Satgas Siaga Bencana Lanal Banten Kerahkan Bantuan0
- 24 Kapal Nelayan Dimangsa Si Jago Merah, Lanal Tegal Sigap Padamkan Kebakaran0
Komandan Yonmarhanlan IV Batam Mayor Marinir Andi Arif Mangkubumi mengatakan, tanah longsor terjadi akibat guyuran hujan deras selama tiga hari berturut-turut di wilayah Kota Batam. Selain mengakibatkan genangan air di beberapa tempat, hujan deras juga menimbulkan tanah longsor di wilayah Tiban Koperasi.
"Yonmarhanlan IV Batam sudah menyiapkan Ton Siaga Kemanusiaan untuk mengantisipasi bencana yang mungkin terjadi mengingat kondisi cuaca ekstrim di wilayah Kepri beberapa waktu ini," Mayor Andi Arif.
"Hal ini sebagai wujud kesigapan dalam menghadapi bencana alam dan memastikan masyarakat yang terdampak bencana mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat," ungkapnya.
Bencana alam tanah longsor ini jiga mengakibatkan lima rumah warga mengalami kerusakan parah dan menelan korban jiwa. Empat warga meninggal dunia tertimpa bangunan ambruk akibat longsor.
Dua orang korban jiwa sudah dikebumikan di TPU Temiang Batu Aji dan dua korban jiwa lainnya saat ini sudah dibawa ke RS Otorita Batam untuk dilakukan otopsi.
Aksi cepat tanggap dalam bencana tanah longsor ini merupakan bentuk komitmen TNI AL dalam mendukung penanggulangan bencana sesuai dengan perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yaitu TNI AL tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan dan pertahanan perairan nusantara, tetapi juga berperan dalam berbagai kegiatan kemanusiaan termasuk penanggulangan bencana alam.
Sebagai catatan, bencana longsor terjadi di Perumahan Tiban Koperasi Kpta Batam, Kepulauan Riau, pada Senin dini hari (13/1). Peristiwa ini mengakibatkan 5 rumah warga roboh dan mengakibatkan 9 korban, 4 di antaranya meninggal dunia. (Riz/Oryza)
 
				
				
				 

 
			









