- KKP Percepat Perizinan Industri Hulu Migas, Ini Tujuannya
- Indonesian Cultural Day, Satgas MTF TNI Konga Kenalkan Budaya dan Kuliner Nusantara ke Pelajar Leban
- Pidato di SPIEF 2025 Rusia, Presiden Prabowo Suarakan Kolaborasi Hadapi Geopolitik Global
- Layani Rute Singapura, IPC TPK Tambah Armada Baru Perkuat Layanan Logistik
- ASEAN Ports and Logistics 2025, Pelindo Dorong Sinergi Maritim Asia Tenggara
- KKP Tangkap 53 Kapal Ikan Ilegal Fishing, 44 Rumpon Diamankan, Rp1 Triliun Diselamatkan
- Bakal Seru, Kasal Cup Olahraga Perairan 2025 Segera Digelar di Jakarta, Ini yang Dilombakan
- KMP Jatra II Layani Nias: ASDP Dorong Geopark Dunia dari Barat Nusantara
- Seminar KIP di Universitas Mercu Buana, Gen Z Harus Melek Informasi Publik
- Geger Kapal Induk Amerika USS Nimitz Lintasi Indonesia Matikan Sinyal, Begini Penjelasan TNI AL
Libur Nataru 2023-2024 Diprediski 3 Juta Orang Menyeberang Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk

Keterangan Gambar : Pelabuhan Bakauheni. Foto: property of indonesiamaritimenews.com
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Lonjakan penumpang kapal pada liburan Nataru 2023-2024 diperkirakan mencapai 3 juta orang. Mengantisipasi hal tersebut, PT ASDP mengoptimalkan sarana prasarana khususnya lintasan utama penyeberangan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.
Sarana prasarana penyeberangan dan pelabuhan perlu disiapkan demi menunjang kelancaran dan ketertiban layanan pengguna jasa. Diprediksi, jumlah penumpang kapal mencapai lebih dari 3 juta orang. Sedangkan jumlah kendaraan yang menyeberang diperkirakan lebih dari 700 ribu unit.
Baca Lainnya :
- Indonesia Gandeng Arab Saudi Tanam Investasi Bandara Haji dan Umroh0
- Gandeng Arab Saudi, Brunei dan IALA, Ini Bentuk Kerjasama Maritim yang Dijalin Kemenhub0
- Top! Tampil di Ajang Word Architecture Festival, Desain Pelabuhan Sanur Mendunia0
- Difasilitasi Ditjen Hubla, ABK Meninggal di Kapal MV Cahaya Mustika Laut Dapat Santunan Rp 100 Juta0
- Pertemuan Bilateral dengan Pejabat Maritim Korea, Ini yang Dibahas Dirjen Hubla Kemenhub0
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan peningkatan fasilitas pelabuhan serta akselerasi digitalisasi menjadi salah satu fokus utama ASDP dalam menunjang kelancaran arus libur Nataru 2023/2024 ini.
"Optimalisasi layanan ini tentunya untuk mengantisipasi proyeksi produksi angkutan Nataru atau mobilisisasi penumpang di Pelabuhan utama yakni Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk yang diperkirakan naik sekitar 15% untuk periode H-8 hingga H+10," jelas Shelvy dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (6/12/2023).
Ia menambahkan, ASDP bersama stakeholder terkait akan memastikan kapasitas angkut dan fasilitas pelayanan memadai, baik dari sarana prasarana maupun kesiapan alur lalu lintas kendaraan.
ASDP memprediksi puncak jumlah kendaraan kecil atau mobil pribadi pada Nataru 2023/2024 diperkirakan akan meningkat kurang lebih 7%, atau sekitar 16.014 unit di Pelabuhan Merak, 7,5% atau 13.583 unit di Pelabuhan Bakuheni, dan 6% atau 8.596 unit di Pelabuhan Ketapang.
Mengantisipasi lonjakan tersebut ASDP telah menyiapkan 49 unit kapal siap operasi dan 7 pasang dermaga di Lintas Ketapang-Gilimanuk dalam rangka mengantisipasi lonjakan penumpang. Rinciannya, Pelabuhan Ketapang dengan 3 MB, 1 Ponton dan 3 Plengsengan; Pelabuhan Gilimanuk dengan 3 MB, 1 Ponton dan 3 Plengsengan. (Arry/Oryza)
