- Keselamatan Pelayaran Jadi Prioritas, Kemenhub Bagikan E-Pas Kecil dan Life Jacket ke Nelayan
- KKP: Hingga Oktober 2024, Produksi Perikanan dan Rumput Laut 18,26 Ton, Penerimaan Meningkat
- Omah Sinau, Desa Energi Berdikari Binaan PTK Kelola 31,5 Ton Sampah, Jadi Pusat Edukasi
- Kerahkan Kapal Perang, TNI AL Himpun Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Erick Thohir Angkat Heru Widodo Jadi Dirut ASDP, Ini Jajaran Komisaris dan Direksi Baru
- Ikan Paus Sperma 17 Meter Mati Terdampar di Pantai Sumba Timur NTT Dimusnahkan
- Food Safety Jadi Isu Global, KKP Gandeng Norwegia Tingkatkan Mutu Produk Perikanan
- Bantu Pengungsi Letusan Gunung Lewotobi, KKP Kirim 1,8 Ton Ikan, Makanan dan Pakaian
- Bangun Depot Ketiga di Surabaya, CMA CGM Perluas Jangkauan di Indonesia
- Pelindo Gandeng Jamdatun Kejaksaan Agung, Bisnis Integritas Tinggi
Bomber Polsek Astana Anyar, Kapolri: Dia Pelaku Bom Cicendo Pernah Ditahan 4 Tahun
Keterangan Gambar : Kapolru Jenderal Listyo Sigit.Foto : Ist
Indonesiamaritimenews.com( (IMN),BANDUNG: Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyebutkan, bomber yang meledakkan Polsek Astana Anyar Bandung adalah Agus Sujatno, mantan napi kasus bom di Cicendo. Dia baru setahun lebih bebas dari penjara setelah dihukum 4 tahun.
Agus Sujatno alias Abu Muslim pernah ditangkap karena kasus bom di Cicendo, Kota Bandung, pada Februari 2017. "Dari sidik jari dan face recognition identik menyebutkan identitas pelaku adalah Agus Sujatno atau biasa dikenal Agus Muslim. Yang bersangkutan pernah ditangkap karena peristiwa bom Cicendo," jelas Listyo dalam keterangan pers di dekat Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022).
Agus pernah dihukum empat tahun penjara karena keterlibatannya dalam kasus bom Cicendo. Dia baru bebas pada September 2021. Menurut Kapolri, polisi terus memantau kegiatan Agus setelah bebas dari penjara.
Baca Lainnya :
- Serangan Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, 1 Polisi Gugur, 7 Luka0
- Serangan Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Gubernur Ridwan Kamil: Pesan Saya Tetap Tenang 0
- APBMI Peduli Cianjur, Aksi Sosial Pengusaha Bongkar Muat Kepada Korban Bencana0
- Duarr! Bom Bunuh Diri Meledak di Polsek Astana Anyar Bandung, Pelaku Tewas 3 Polisi Terluka0
- Presiden Jokowi Wanti-wanti Ancaman Cuaca Ekstrem di Penghujung 20220
Diungkapkan Kapolri, Agus terafiliasi dengan organisasi Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Jawa Barat atau JAD Bandung. Kapolri juga menyebutkan, serangan bom yang dilakukan Agus bukan hanya menewaskan dia sebagai pelaku, namun juga membuat satu orang polisi meninggal dunia.
Sebelumnya, indonesiamaritimenews.com memberitakan serangn bom bunuh diri terjadi di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, sekitar pukul 08.20. Ketika itu polisi sedang menggelar apel pagi, tiba-tiba pelaku masuk menerobos barisan petugas. Dia lalu meledakkan diri di lobi polsek.
Belakangan bomber tersebut diketahui sebagai Agus Sujatno. Sesuai KTP, pria kelahiran 24 Agustus 1988 ini beralamat di Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Kelapa Nunggal, Bandung. (Arry/ Oryza)