- Ini Keunggulan TTL Kembali Raih Predikat Operator Terminal Petikemas Terbaik di ILA 2024
- 14 ABK KM Sabar Subur Tenggelam di Perairan Karimun Jawa, TNI AL dan Tim SAR Sigap Menolong
- Perkuat Indonesia Diporos Maritim Dunia, Kemenhub Dorong Sosialisasi UNCLOS 1982
- Wujudkan Ekonomi Biru, KKP Gandeng BKKBN, Bank Mandiri dan Polri
- 16 Kontainer Produk Perikanan Diekspor ke Mancanegara, Menteri Trenggono: Produk Indonesia Primadona
- Ini Pencapaian Pelindo Regional 2 Mencatatkan Dua Kinerja Positif, Jelang Tutup Tahun 2024
- Sailing Camp TNI AL 2024, Bakar Semangat Pemuda Membangun Negara Maritim
- 500 Pemuda Indonesia Ikuti Sailing Camp di Pulau Payung, Naik KRI Semarang-594
- Laksamana TNI (Purn) Yudo Margono Terima Perhargaan Kasal Wakili 68 Pati TNI AL Masa Purna Bakti
- Catat! IMO Tetapkan Gili Matra dan Nusa Penida Kawasan Laut Sensitif
Asah Kemampuan Prajurit, 2 Kapal Perang TNI dan Kapal Selam Australia Latihan di Perairan Bali
Keterangan Gambar : Dua Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) melaksanakan Latihan Passing Exercise (Passe).Foto:Dispenal )
Indonesiamaritimenews.com (IMN),BALI: Kapal Selam Australia HMAS Waller-75 di Perairan Utara Bali sampai menuju ke Alur Kepulauan Indonesia (ALKI) II.
Kedua kapal perang tersebut yakni KRI Sultan Hasanuddin (SHN)-366 yang merupakan kapal perang jenis korvet kelas SIGMA, serta KRI Alugoro (ALG)-405 yangp merupakan kapal selam dari Satuan Kapal Selam Koarmada II. Latihan bersama digelar di Perairan Utara Bali sampai menuju ke Alur Kepulauan Indonesia (ALKI) II pada Kamis (31/8/2023).
Baca Lainnya :
- Pimpin Apel Pasukan Pengamanan KTT ke-43 ASEAN, Ini Pesan Panglima TNI dan Kapolri0
- Komandan Korps Marinir Hadiri Pembukaan Latgab Super Garuda Shield 20230
- Armada Perang TNI AL dan Singapura Tenggelamkan Kapal Musuh di Natuna0
- Selesai Pendidikan Lemhanas RI, 14 Pamen TNI AL Mendapat Pesan Khusus dari Kasal0
- HUT ke-77 Jalasenastri, Ini Pesan Kasal Untuk Keharmonisan Keluarga TNI AL0
Passex merupakan latihan untuk menyambut atau mengiringi kapal perang negara sahabat yang akan masuk maupun meninggalkan Laut Teritorial Indonesia. Kegiatan Passex ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menjalin kerja sama yang baik dan mempererat hubungan diplomasi antar angkatan laut kedua negara yang sudah ada.
Selain itu, kegiatan ini juga sebagai media komunikasi antar kedua negara serta meningkatkan profesionalitas prajurit bagi TNI AL dengan Royal Australian Navy (RAN).
HMAS Waller-75 adalah kapal selam Collins class dibangun oleh Australian Submarine Corporation (ASC Pty Ltd) yang diluncurkan pada tahun 1997 dan memperkuat Angkatan Laut Australia pada tahun 1999.
HMAS Waller-75 yang bermarkas di Fleet Base West, Perth, setelah melaksanakan latihan berkesempatan memberikan penghormatan dengan melaksanakan tabur bunga di lokasi tenggelamnya KRI Nanggala di utara pulau Bali.
Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan menjelaskan bahwa Passex antara TNI AL dengan RAN adalah sebagai upaya untuk mengasah kemampuan, serta profesionalitas prajurit TNI AL dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab menjaga perairan Indonesia. Passex juga dilaksanakan dengan negara sahabat ketika kapal Angkatan Laut negara sahabat sedang memasuki perairan Indonesia.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan serta menjaga
diplomasi yang baik antar negara-negara sahaba terutama di wilayah Perairan Indonesia. (Arry/Oryza)