- Keselamatan Pelayaran Jadi Prioritas, Kemenhub Bagikan E-Pas Kecil dan Life Jacket ke Nelayan
- KKP: Hingga Oktober 2024, Produksi Perikanan dan Rumput Laut 18,26 Ton, Penerimaan Meningkat
- Omah Sinau, Desa Energi Berdikari Binaan PTK Kelola 31,5 Ton Sampah, Jadi Pusat Edukasi
- Kerahkan Kapal Perang, TNI AL Himpun Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Erick Thohir Angkat Heru Widodo Jadi Dirut ASDP, Ini Jajaran Komisaris dan Direksi Baru
- Ikan Paus Sperma 17 Meter Mati Terdampar di Pantai Sumba Timur NTT Dimusnahkan
- Food Safety Jadi Isu Global, KKP Gandeng Norwegia Tingkatkan Mutu Produk Perikanan
- Bantu Pengungsi Letusan Gunung Lewotobi, KKP Kirim 1,8 Ton Ikan, Makanan dan Pakaian
- Bangun Depot Ketiga di Surabaya, CMA CGM Perluas Jangkauan di Indonesia
- Pelindo Gandeng Jamdatun Kejaksaan Agung, Bisnis Integritas Tinggi
Tim Australia Tinjau Sistem Biosecurity Pelabuhan Panjang Lampung
Keterangan Gambar : Tim Counselor Biosecurity asal Australia Dr Donna Bannet mengunjungi Pelindo Regional 2 Panjang Foto: Dok Humas Pelindo Regional 2 Pelabuhan Panjang.
Imdonesiamaritimenews.com (IMN),LAMPUNG: Tim Counselor Biosecurity asal Australia Dr Donna Bannet mengunjungi Pelindo Regional 2 Panjang dan Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Bandar Lampung. Kunjungan ini dalam rangka meninjau langsung sistem Biosecurity di Pelabuhan Panjang.
Ikut mendampingi, perwakilan dari Kementerian Pertanian Drh. Sri Endah, M.Si, selaku Koordinator Keamanan Hayati Hewani Badan Karantina Pertanian.
Baca Lainnya :
- 2 Kapal Kandas dan Rusak di Perairan Ketapang, ABK Diselamatkan TNI AL0
- Sejarawan Maritim: Kobarkan Semangat Juang Samudera0
- Cerita Doni Monardo, Diprotes , Teman Temannya0
- Dalam Hitungan Jam, Kekuatan TNI AL Siap Tempur0
- Kerja Sama Internasional TNI AL Tahun 2023 Kian Meningkat0
Supervisor Humas dan Pelayanan Pelanggan, Frans Radian bersama Supervisor PFSO Sony Sandra, dalam rilisnya dikutip Jumat (17/2/2023), tim tersebut diberi pendampingan di lokasi biosecurity yaitu area Dermaga Multipurpose Pelabuhan Panjang.
Agenda yang dilakukan dalam kunjungan tersebut adalah melihat bagaimana proses bongkar hewan yakni Sapi mulai dari proses turun dari kapal. Kemudian proses masuk ke truk pengangkut dan penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh Karantina Pertanian sebelum masuk kandang.
Sapi-sapi ini diimpor dari Australia menggunakan Kapal MV Gelbray Express dengan 10.421 Gross Tonage dan panjang kapal 135 M.
Frans Radian mengatakan, Pelindo Regional 2 Panjang yang merupakan Operator Pelabuhan selalu menyiapkan seluruh sarana dan prasarana sebagai penunjang kegiatan penyandaran kapal dan bongkar muat barang dari Pelabuhan Panjang maupun sebaliknya
“Komitmen kami adalah selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi pengguna jasa dengan selalu memastikan tingkat kenyamanan, keselamatan dan keamanan di lapangan," kata Frans.
"Kami juga selalu berkordinasi secara intensif dengan Instansi Pemerintah dalam hal penanganan kegiatan diarea Pelabuhan Regional 2 Panjang ini,” tandasnya. (Han kontributor Lampung/ Oryza)