- Logistik di Nias Menipis, KRI BAC-593 Angkut Bantuan 320 Ton Beras Bulog
- Sambut Maiden Voyage MV YM CONTINUITY, Terminal Teluk Lamong Perkuat Konektivitas Global
- Pelindo Petikemas Gratiskan Layanan Pengiriman Bantuan Korban Bencana Sumatera
- Menembus Jalur Darat dan Laut, TNI AL Serentak Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana
- Raih WTP Beruntun, KKP: Perkuat Pengawasan, Jaga Kepercayaan Publik
- Trauma Healing dan Pengobatan Massal di KRI RJW-992, Pulihkan Kesehatan dan Mental Korban Bencana
- Direktur Utama PT Pelni Cek Kesiapan KM Nggapulu Layani Angkutan Nataru 2025/2026
- Lanjutkan Misi Kemanusiaan, ASDP Kerahkan KMP Jatra I Angkut 44 Ton Bantuan untuk Sumatera
- Perkumpulan Perwira TNI/Polri Anak Medan Kirim Bantuan untuk Korban Bencana Sumatera
- Pastikan Kedaulatan Negara, Dankodaeral VII Turun Langsung ke Pulau Batek
Operasi Kemanusiaan Bencana Banjir, TNI AL Kerahkan Kekuatan Besar, 6 Kapal Perang Diturunkan

Keterangan Gambar : TNI Angkatan Laut mengerahkan sejumlah unsur dan pasukan, antara lain 6 kapal perang untuk membantu penanganan bencana alam banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Sumatera. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: TNI Angkatan Laut mengerahkan sejumlah unsur dan pasukan untuk membantu penanganan bencana alam banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Sumatera.
Dalam siaran resmi TNI AL Jumat (28/11/2025) dijelaskan, langkah cepat ini dilakukan sebagai bentuk respons atas meningkatnya kebutuhan evakuasi, distribusi bantuan, serta penanganan medis di daerah terdampak.
Dalam operasi kemanusiaan ini, TNI AL mengerahkan berbagai unsur laut dan udara serta tenaga kesehatan meliputi Kapal Bantu Rumah Sakit KRI Soeharso-990, KRI Semarang-594 untuk mendukung pengiriman logistik, pergeseran pasukan, serta evakuasi korban.
Baca Lainnya :
- Bakti Prajurit Jalasena di Tengah Bencana0
- Percepatan Penanganan Bencana di Sumatera, Pemerintah Kirim 11 Helikopter0
- Aceh Diterjang Banjir dan Longsor, BNPB: 47 Orang Meninggal, 51 Hilang0
- Update Korban Banjir dan Longsor di Sumbar, 90 Orang Meninggal, 85 Hilang0
- Hujan Ekstrem di Sumbar, 13 Daerah Dilanda Banjir, 3.076 Rumah Terendam0
Kapal lainnya yaitu KRI Teluk Banten-516, KRI Teluk Gilimanuk-531, dan KRI Teluk Celukan Bawang-532 yang siap membawa bantuan berupa bahan kontak, tenda lapangan, peralatan kesehatan dan perahu karet. Selain itu dikerahkan juga KRI Brawijaya-320.
Selain unsur kapal perang, TNI AL juga mengerahkan kekuatan udara yaitu 4 Helikopter onboard dari Puspenerbal, prajurit Kopaska yang siap membantu proses evakuasi, pembersihan area terdampak, pemberian bantuan langsung kepada masyarakat.
TNI AL juga mengerahkan Batalyon Kesehatan Marinir yang siap memberikan layanan medis, pendirian pos kesehatan lapangan, serta penanganan darurat bagi korban luka-luka.
Seluruh unsur tersebut akan diberangkatkan secepat mungkin pekan ini, untuk membantu korban terdampak bencana alam Sumut dan Sumbar. TNI AL melalui jajaran kewilayahan Kodaeral I Belawan dan Kodaeral II Padang juga telah melaksanakan Proses Evakuasi dan perbantuan terhadap korban di Sumut dan Sumbar.
Keberangkatan unsur-unsur ini menunjukkan kesigapan TNI AL dalam mendukung pemerintah dan masyarakat menghadapi bencana. Dengan hadirnya unsur laut, pasukan khusus, dan tenaga medis yang terlatih, diharapkan proses evakuasi dan distribusi bantuan dapat berjalan lebih cepat dan efektif.
TNI AL menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, terutama dalam situasi darurat kemanusiaan, guna meringankan masyarakat terdampak bencana dan membantu percepatan pemulihan wilayah terdampak.
Hal ini merupakan perintah langsung dari Presiden RI Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto kepada Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. (Arry/Mar)











