Ini Strategi Aparat Atasi Kemacetan Mudik Lebaran 2022

By Indonesia Maritime News 15 Apr 2022, 08:55:24 WIB Perhubungan
Ini Strategi Aparat Atasi   Kemacetan Mudik Lebaran 2022

Keterangan Gambar : Pintu Tol Kalimanan yang selalu padat saat mudik.Foto; Indonesiamaritimenews.com


Indonesiamaritimenews.com ( IMN),JAKARTA: Operasi Ketupat sebagai rangkaian pengamanan perayaan Hari Raya Idul Fitri akan digelar Polri.pada 28 April-9 Mei 2022. 

Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono mengatakan sebanyak 144.392 personel gabungan dari Polri, TNI, kementerian/ lembaga, dan pemerintah daerah akan dikerahkan.

Polisi juga akan menggelar kegiatan Operasi Cipta Kondisi selama tujuh hari sebelum dan sesudah Operasi Ketupat. “Cipta kondisi terhadap gangguan-gangguan keamanan yang mungkin muncul,” ujar Wakapolri usai melakukan rapat koordinasi bersama kementerian/ lembaga terkait di Mabes Polri, Kamis (14/4/2022).

Baca Lainnya :

Diungkapkan Gatot, ada beberapa potensi kerawanan. Selain gangguan keamanan, kerawanan yang muncul yaitu kemacetan lalu lintas, serta kecelakaan yang harus diantisipasi.

Untuk mengantisipasi kemacetan, kata Gatot Edyy, personil akan melakukan rekayasa manajemen lalu lintas dengan cara membuat contra flow, one way, dan ganjil genap. “Tentu disesuaikan dengan situasinya, dengan diskresinya nanti yang ada di lapangan,” ungkap Gatot.

Strategi lainnya,  menyiapkan dan memindahkan jalur-jalur utama ke jalur alternatif apabila memang terjadi kemacetan. Selain itu melakukan buka tutup di rest area sesuai dengan kebutuhan yang ada ini. “Kita maksimalkan rest area. Upaya-upaya ini kita lakukan bersama-sama tidak Polri sendiri,” kata mantan Kapolda Metro Jaya ini.

MAKSIMALKAN VAKSINASI

Kegiatan lainnya yang digelar adalah dalam rangka mendukung percepatan vaksinasi. "Jabotabek ini kita berharap sudah 50 persen (booster)," kata Gatot. 

Sedangkan  daerah tujuan mudik khusususnya Lampung, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DI Yogyakarta, ditargetkan 30 persen. "Ini kita lakukan bersama juga dengan Kemenkes, Satgas, teman-teman TNI, dan stake holder lainnya. Harapannya ketika masyarakat nanti pulang ke kampungnya dan kembali tidak ada lonjakan kasus covid-19,” tandas Komjen Gatot. ( Riz/ Oriz)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook