- Liburan Akhir Tahun 2025-2026, ASDP Beri Diskon Tiket Kapal 19%
- Libur Nataru 2025-2026 Tiket Kereta Api Diskon 30%, Jangan Kehabisan, Pesan Lebih Awal
- KKP Stop Aktivitas Reklamasi dan Pemanfaatan Ruang Laut 3 Perusahaan di Sultra
- KRI Bung Hatta-370 dan KRI Panah-626 Amankan Kapal Tanker Terobos Masuk Imdonesia
- Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Bantul, KKP Bekali Warga Literasi Keuangan
- Buruan Pesan, Libur Nataru 2025-2026 Tiket Kapal PELNI Semua Rute Didiskon
- Nataru 2025-2026 Lintasan Telaga Punggur-Tanjung Uban Diprediksi Naik 15%, Ini Kesiapan ASDP
- PWI dan Kemenkop Siap Bersinergi Bangkitkan Ekonomi Rakyat Lewat Koperasi
- Presiden Resmikan 2 Jembatan, 2 Underpass, 1 Flyover: Perkuat Konektivitas Jalur Logistik
- Forum APFITA 2025, KKP Gaungkan Program Strategis Perikanan Berbasis Teknologi
Dipecat IDI, Tanggapan Terawan Bikin Adem

Keterangan Gambar : Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Foto: Biro Kepresidenan
Indonesiamaritimenews.com ( IMM),JAKARTA: Dipecat dari keanggotaan IDI (Ikatan Dokter Indonesia), mantan Menteri Kesehatan Teraan Agus Putranto bereaksi. Purnawirawan jenderal bintang tiga ini sikapnya tidak melawan, sebaliknya bikin adem.
Hal tersebut disampaikan Andi, Tim Komunikasi Terawan dalam keterangan tertulis berjudul "Terawan Anggap IDI Sebagai Rumah Kedua dan Para Dokter Saudara Kandung".
"Sampai hari ini saya masih sangat bangga dan merasa terhormat berhimpun di sana (IDI)," kata Terawan, seperti ditirukan Andi, Senin (28/3/2022)
Baca Lainnya :
- Habiburokhman Minta Pemecatan Terawan Oleh IDI Dievaluasi, Ini Alasannya 0
- Ketum Pramarin Datep Purwa Saputra Janji Menjadi Think Thank MI , Chandra Motik Jadi Dewan Pengawas0
- Ini Dia Aturan Jam Kerja Pegawai Selama Bulan Puasa1
- Genjot Ekonomi Mikro, Kemenhub Gunakan Produk Dalam Negeri0
- Ini Dia Tindak Lanjut Kemenhub Terkait Kebijakan Perjalanan Luar Negeri dan Mudik Idul Fitri 20220
"Pak Terawan mengimbau, teman-teman sejawat dan yang lain agar bisa menahan diri untuk tidak menimbulkan kekisruhan publik, karena kita masih menghadapi pandemi Covid-19. Kasihan masyarakat dan saudara-saudara sejawat yang di daerah, Puskesmas, rumah sakit, dll, ikut terganggu," ujar Andi.
Terawan juga menyampaikannya bahwa ia menyayangi saudara-saudara sejawatnya seperti saudara kandung, serta hormat kepada para guru. Ia juga menyerahkan persoalan ini kepada saudara sejawatnya.
"Biarkanlah saudara-saudara saya yang memutuskan. Apakah saya masih boleh nginep di rumah atau diusir ke jalan" kata Terawan seperti ditirukan Andi.
Seperti diberitakan indonesiamaritimenews.com sebelumnya, Letjen TNI (purn) Prof. Dr. Terawan Agus Putranto dipecat dari keanggotaan IDI. Diduga ia dipecat karena persoalan metoda 'cuci otak' dalam pengobatan stroke kepada pasien.( Fat/Oriz)











