- TNI AL Kembali Dipercaya Pimpin ADVANCE Maneuvering Exercise MTF di Laut Mediterania
- Tegaskan Anti Gratifikasi, IPC Terminal Petikemas Gelar Pelatihan SMAP ISO
- Ekspor Komoditas Lampung Meningkat, IPC TPK Panjang Pilihan Strategis Shipping Line
- Kasal Bertemu Sejumlah Pejabat Jepang, Perkuat Kerja Sama Bilateral
- KRI Belati-622, Kapal Cepat Rudal Buatan Anak Bangsa Perkuat TNI AL
- Program Pelindo Mengajar, Siswa SMA 14 Makassar Antusias Dapat Ilmu Soal Dunia Pelabuhan
- Pelindo Regional 4 Santuni 1.150 Anak Yatim
- Pelindo Sukseskan MotoGP Mandalika 2025 Pastikan Pelabuhan Lembar Lancar, Aman dan Efisien
- Dirpamobvit Baharkam Polri Cek Kesiapan Pengamanan Jelang MotoGP di Lombok Tengah
- Kemenhub dan Pemkab Subang Perkuat Pelabuhan Patimban
Cegah Kemacetan Arus Balik Lebaran 2023, Polri Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas

Keterangan Gambar : Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Foto: Humas Polri
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan arus balik pada mudik Lebaran 2023 merupakan yang tertinggi sejak 2019. Polri pun melakukan melakukan upaya rekayasa lalu lintas baik di tol maupun jalur arteri.
“Arus mudik tahun 2023 tahun ini adalah arus mudik dengan puncak mudik tertinggi sepanjang 2019 sampai 2022 kemarin, sehingga untuk arus baliknya ini juga menjadi arus balik tertinggi sepanjang tahun itu,” kata Kapolri dalam keterangan yang disampaikan Minggu (23/4/2023).
Kapolri memastikan pihaknya melakukan langkah-langkah dan upaya rekayasa lalu lintas saat arus balik. Rekayasa lalin tidak hanya diberlakukan di tol tapi juga jalur arteri.
Baca Lainnya :
- Larang Jajaran BUMN Gelar Halal Bihalal, Erick Thohir: Fokus Jalankan Rencana 0
- Hindari Kepadatan Arus Balik Lebaran 2023, Jangan Lupa Rajin Pantau Informasi0
- Hari ini Puncak Arus Balik, Hindari Kepadatan Lalu Lintas0
- Jempol, Bripda Bagas Sigap Bantu Mobil Pemudik Mogok di Tol Cipali0
- Pemudik di Pelabuhan Regional 2 Panjang Melonjak, Disambut Gubernur Lampung & GM Regional 2 Panjang0
“Perlu dilakukan langkah-langkah dan upaya untuk melakukan rekayasa khususnya dari jajaran kepolisian seizin dari Bapak Menko PMK dan Bapak Menhub untuk pengaturan di jalur tol dan di jalur arteri,” sambung Kapolri.
Adapun rekayasa lalin yang akan diberlakukan adalah one way, contraflow, dan ganjil genap. Dia menyebut rekayasa lalin perlu dilakukan agar lalu lintas arus balik tidak stuck.
“Maka apabila tidak akan terjadi stuck atau beban terkait dengan luas jalan, memang beban yang ada melampaui dari kapasitas baik jalan tol maupun arteri,” tandas Kapolri.
Puncak arus balik diprediksi terjadi hari ini, Selasa (25/4/2023). Pemudik kembali dari kampung halaman ke kota tempat domisili karena pada Rabu (26/4/2023) sudah mulai bekerja kembali. (FAT/Oryza)
