- Kapal Kayu Bawa 200 Bal Rokok dari Vietnam Disergap Bakamla di Perairan Kepri
- Tim XQR TNI AL Evakuasi ABK Sakit dari Kapal Liberia MV. ALS KRONOS di Perairan Jayapura
- Penyelundupan 74 Karung Ballpress Ditutupi Jengkol, Digagalkan Tim F1QR dan Bea Cukai di Pontianak
- Jelang MNEK 2025, Kasal Bersama Pimpinan Angkatan Laut 4 Negara Gelar Diskusi Bilateral
- 14 Bulan Jalankan Misi PBB di Lebanon, Satgas MTF TNI AL Tiba di Indonesia, Kasal: Kepercayaan Dunia
- Rantai Produksi Budi Daya, KKP Kendalikan dan Awasi Obat Ikan
- Efisiensi Anggaran 34 Persen, Program Prioritas KKP Tetap Jalan
- Pembongkaran 30,16 Kilometer Pagar Laut di Tangerang Tuntas , TNI AL Tingkatkan Patroli Pengamanan
- KM Fitri-09 Tenggelam di Perairan Tolitoli, TNI AL Evakuasi Semua Penumpang
- Kembangkan Vocational Goes to Actors, Politeknik KKP Kirim Taruna Magang ke Australia dan Jepang
Udara Jabodetabek Buruk, Pelindo Solusi Logistik Gelar Pemeriksaan Kesehatan Pekerja

Keterangan Gambar : PT Pelindo Solusi Logistik atau SPSL sebagai Subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo, melakukan pemeriksaan Medical Check Up (MCU).Foto: Humas SPL
(IMN),JAKARTA: Dalam rangka menjaga produktivitas pekerja, PT Pelindo Solusi Logistik atau SPSL sebagai Subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo, melakukan pemeriksaan Medical Check Up (MCU).
Pelaksanaan MCU SPSL yang diikuti 138 pekerja ini merupakan aksi cepat manajemen merespon kondisi polusi udara yang belakangan ini menyelimuti wilayah Jabodetabek.
Aksi ini juga salah satu komitmen perusahaan untuk memperhatikan kesehatan pekerja dan sebagai implementasi dari pelaksanaan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Per.02/MEN/1980 tentang Pemeriksaan Tenaga Kerja dalam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja.
“MCU ini dilaksanakan sebagai bentuk perhatian Perseroan terhadap para pekerja sekaligus implementasi Peraturan Menteri Tenaga Kerja, sebagai dasar evaluasi kesehatan, serta sebagai langkah antisipasi dalam mendeteksi risiko perkembangan penyakit di dalam tubuh,” ujar SVP Sekretariat Perusahaan SPSL, Kiki M. Hikmat dalam.keterangan tertulis, Kamis (24/8/2023).
Kiki menerangkan, sebagai salah satu upaya perusahaan dalam kepatuhan terhadap regulasi pemerintah, pada MCU kali ini dilakukan identifikasi penyakit akibat kerja, perencanaan program untuk tindak lanjut dan pencegahan apabila ada temuan serta dilakukan juga identifikasi penyalahgunaan
narkoba dan obat terlarang di lingkungan kerja.
“Kegiatan MCU ini merupakan hal positif yang diharapkan dapat lebih meningkatkan produktivitas karyawan secara maksimal dan memberi dampak positif bagi Perusahaan,” ujar Kiki.
Kiki juga menghimbau para pekerja untuk tetap menjaga kesehatan seperti menggunakan masker saat keluar rumah, menggunakan air purifier, mengkonsumsi makanan sehat, berolahraga.
Baca Lainnya :
- Alhamdulillah... Aksi Sosial HUT Ke-10 IPC TPK, 100 Kantong Darah Terkumpul 0
- Resmikan RS Terapung Laksamana Malahayati, Megawati: Bangkitkan Semangat Perempuan Indonesia0
- Tolak RUU Kesehatan, Puluhan Ribu Nakes Mulai Dokter Hingga Perawat Geruduk Gedung DPR0
- Sedang Sandar di Dermaga Batam, KRI Teluk Bintuni-520 Gelar Bakti Sosial Donor Darah0
Selain itu juga bersama-sama berkontribusi dalam memulihkan kualitas udara dengan meningkatkan ruang hijau, selalu memelihara kendaraan bermotor, tidak membakar sampah rumah tangga di halaman rumah, dan mengurangi pemakaian listrik di rumah dan tempat kerja.
“Upaya penting lainnya yang dilakukan perusahaan adalah dengan menyediakan beberapa fasilitas atau perlengkapan olahraga, e-sport, menyediakan catering sehat untuk makan siang pekerja, dan kantin sehat untuk menunjang kesehatan dan kebugaran para pekerja,” tutup Kiki.(bow/oryza)
