- Tugas Perdana di Lebanon, KRI Sultan Iskandar Muda-367 Bertolak ke Daerah Operasi
- Peduli Lansia, ASDP Serahkan Bantuan ke Yayasan Bakti Bunda Sejahtera Kwitang
- Tumbuh 7,1 %, Pelindo Terminal Petikemas Catat Kontainer Domestik Terbesar.
- Menutup Tahun 2024 Pelindo Regional 2 Torehkan 2 Kinerja Positif, Ini Rinciannya
- Hari Dharma Samudera 2025, Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes dan MBG di Pesantren Al Fatah Cileungsi
- Hari Dharma Samudera 2025, Sejarah Perjuangan Prajurit Jalasena Pertahankan Kedaulatan Negara
- Pelindo Regional 2 Peringati Bulan K3, Keselamatan Kerja Investasi Strategis Perusahaan
- Mandat PBB, KRI SIM-367 Lanjutkan Misi Perdamaian Dunia di Lebanon
- Penumpang Nataru 2024-2025 Naik 3,41 %, Pelindo Multi Terminal Branch Parepare Beri Layanan Optimal
- Longsor di Kota Batam, Prajurit TNI AL Menggelar Aksi Tanggap Darurat
Tugas Perdana di Lebanon, KRI Sultan Iskandar Muda-367 Bertolak ke Daerah Operasi
Keterangan Gambar : KRI Sultan Iskandar Muda-367 bertolak ke daerah operasi di perairan Lebanon, Sabtu (18/1/2025). Foto: TNI AL
indonesiamaritimenews.com (IMN), LEBANON: KRI Sultan Iskandar Muda-367 (KRI SIM-367) yang tergabung dalam Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL mulai melaksanakan misi yang diemban sesuai mandat PBB.
Kapal perang kebanggan RI ini bertolak menuju daerah operasi untuk melaksanakan on task perdananya di Zona 1 Tengah AMO, Perairan Lebanon, Sabtu (18/1/2025).
Baca Lainnya :
- Hari Dharma Samudera 2025, Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes dan MBG di Pesantren Al Fatah Cileungsi0
- Hari Dharma Samudera 2025, Sejarah Perjuangan Prajurit Jalasena Pertahankan Kedaulatan Negara0
- Mandat PBB, KRI SIM-367 Lanjutkan Misi Perdamaian Dunia di Lebanon0
- Kasal Sambut Kunjungan Kehormatan Panglima Tentera Laut Diraja Malaysia, Ini yang Dibahas0
- Kunjungi Mabesal Cilangkap, Menteri PPN: Kekuatan TNI AL Perlu Makin Dimantapkan0
Dalam on task pertamanya menuju daerah misi, KRI SIM-367 juga melaksanakan Farewell Passing dan Photoex dengan KRI Diponegoro-365 (KRI DPN-365). Hal tersebut sebagai bentuk penghormatan yang diberikan Satgas baru kepada Satgas lama yang akan kembali menuju ke tanah air
Satgas MTF TNI XXVIII-P UNIFIL bertugas mengawaki kapal perangnya dalam rangka melaksanakan mandat Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1701. Mandat itu mencakup beberapa tugas penting, antara lain memantau aktivitas maritim di Laut Mediterania serta melaksanakan operasi interdiksi maritim bersama Angkatan Laut Lebanon.
Salah satu tugas utama dari Satgas MTF TNI adalah mencegah tindakan ilegal, seperti penyelundupan senjata melalui jalur laut. Misi ini sangat penting untuk menjaga stabilitas keamanan di kawasan Timur Tengah, yang masih rentan dengan potensi konflik. Penugasan ini merupakan bagian dari upaya global untuk menciptakan perdamaian di kawasan yang rawan ketegangan.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh prajurit TNI AL untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan, dalam hal ini prajurit Satgas yang tengah berada dalam misi perdamaian untuk memberikan pengabdian terbaik dalam mengemban mandat PBB dan mengharumkan Indonesia di kancah global. (Arry/)Oryza