- Top! Perwira TNI AL Raih Penghargaan di Ajang 8th International Conference on Marine Technology
- Upaya Sabotase PLTU Digagalkan Pasukan VBSS Lanal Cirebon
- Kapal Pesiar MV Star Breeze Sandar di Pelabuhan Makassar
- Jadi Tersangka Pemerasan SYL, Ketua KPK Firli Bahuri Dicegah Keluar Negeri
- Jumat Berkah 50 Tahun Faperta Unila, Warga Pesisir Sumringah Dapat Sembako
- Geliat TPK Koja Upaya Realisasi Throughput Melampaui Budget 2023
- Adilkah Engkau Pada Dirimu? Ketika Kematian Tiba Apa yang Kau Bawa?
- Pertahankan Perfoma Positif, Pelindo Multi Terminal Catatkan Kenaikan Bongkar Muat Barang
- Tangani Kecelakaan Laut Penanganan Bangkai Kapal, Ini yang Dilakukan KPLP
- Prajurit Kolinlamil Diberi Pelatihan Teknologi Informasi
Tim Putih Ekspedisi Maritim TNI AL 2023 Bergerak dari Pontianak

Keterangan Gambar : Tim Putih Ekspedisi Maritim TNI AL berangkat dari Pontianak. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), PONTIANAK: Dalam rangka menyambut HUT TNI AL ke-78, para prajurit jalasena laksanakan ekspedisi maritim di Pulau Kalimantan yang dilaksanakan pada 4 -10 September 2023, dengan dua rute yang berbeda melalui jalur darat dan laut.
Kedua rute tersebut juga dimulai dari garis start yang berbeda namun dengan finish yang sama yakni Ibu Kota Negara (IKN). Masing-masing rute memiliki tim yang berbeda yakni Tim Merah dan Tim Putih.
Untuk Tim Putih diawali dari Pontianak dengan rute Pontianak-Pakunegara Tayan-Sandai-Batas Kota Kalbar-Pangakalan Bun-Banjarmasin-Kec. Satui-Balikpapan, dengan total jarak tempuh 1.270 km jalur darat dan 250 nm jalur laut.
Untuk diketahui, Rute Tim Putih telah dimulai tanggal 4 September lalu yang dilepas langsung oleh Komandan Lantamal XII Potianak dan saat ini telah sampai di etape ke 5 yakni Pangakalan Bun menuju Banjarmasin melalui jalur laut menggunakan KRI Layang-635.
Tujuan Ekspedisi Maritim ini yaitu untuk memberikan edukasi kepada generasi penerus dan juga masyarakat tentang negara maritim Indonesia sekaligus menggali potensi-potensi maritim yang ada serta jejak sejarahnya. Sehingga diharapkan para generasi penerus memiliki pola pikir peduli dan kembali ke laut. Banyak sekali sumber daya alam yang belum terjamah berada di laut dan kita belum memanfaatkannya dengan maksimal.
Hal ini sesuai dengan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali mengenai peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkelanjutan untuk mencapai kejayaan angkatan laut yang "Jalesveva Jayamahe". (Ted/Oryza)
