Segera Dikukuhkan, Pramarin Banten Memajukan Maritim di Tanah Air

By Indonesia Maritime News 20 Apr 2024, 19:50:34 WIB Maritim
Segera Dikukuhkan, Pramarin Banten  Memajukan Maritim di Tanah Air

Keterangan Gambar : Rapat persiapan pengukuhan DPD Banten periode 2024-2024. Foto: ist



Indonesiamaritimenews.com (IMN), BANTEN: Perkumpulan Praktisi Kemaritiman Indonesia (Pramarin) Banten, akan menggelar pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Pramarin Provinsi Banten periode 2024-2027.

Acara akan dihelat di kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten, Kota Serang pada 30 April 2024 mendatang.

Baca Lainnya :

Pramarin Banten akan segera dikukuhkan oleh Ketua umum DPP Pramarin, Capt. Datep Purwasasmita sekaligus juga Rapat Kerja Pengurus.

Ketua Umum DPD Pramarin Banten, Khoirul Umam mengatakan Pramarin adalah sebuah organisasi praktisi di bidang Maritim di Indonesia. Organisasi ini beranggotakan para praktisi dan pakar di bidang kemaritiman.

Anggota Pramarin mulai dari pakar keilmuan dan akademisi maritim, pakar kelautan dan perikanan, praktisi mulai dari pemilik kapal, galangan, pelabuhan, pelaut, pelaku industri, jasa kelautan, komponen penunjang pelayaran serta bidang-bidang yang terkait seperti Marine Insurance, Marine Law dan lainnya.

"Misinya adalah memajukan maritim di tanah air,  membantu pemerintah, dalam menciptkan nilai tambah dalam mengelola laut sebagai masa depan bangsa," jelas Khoirul Umam, Sabtu (20/4/2024).

"Sedangkan visinya, bahwa  pada saatnya laut bisa memberikan kontribusi terbaiknya dalam membangun bangsa dan negara di dalam koridor NKRI," sambung Umam.

MITRA PEMPROV BANTEN

Dijelaskan Khoirul Umam, Pramarin Banten hadir sebagai mitra pembangunan pemerintah Provinsi Banten di bidang kemaritiman. Banten adalah pintu gerbang investasi Indonesia melalui bandara Internasional Soekarno-Hatta. Posisi Banten dalam bidang maritim sangat strategis memiliki alur lalu lintas laut secara nasional, regional dan internasional.

Selat Sunda dan Laut Jawa yang tenang memastikan lokasi  bersandarnya kapal besar yang aman dan nyaman termasuk kapal-kapal asing. "Ini adalah peluang besar bagi Banten untuk kembali meraih kejayaan di masa yang akan datang," ungkap dia.

Sejarah membuktikan bahwa pada abad ke-16 Kesultanan Banten mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa. Pada saat itu, pelabuhan Banten menjadi pelabuhan internasional. Hal ini karena secara geografis, posisi Pelabuhan Banten strategis menghadap langsung ke jalur perdagangan yaitu Selat Sunda dan Laut Jawa. Bahkan Kesultanan Banten memainkan peran penting dalam aspek maritim, perdagangan, dan kebudayaan Indonesia.

"Sebagai pusat perdagangan, Banten menjadi kota yang makmur dan padat penduduk. Pelabuhan Banten yang menjadi pertemuan pedagang Arab, India, Cina, dan Eropa," ujar Umam yang juga pengusaha di bidang pelayaran ini.

VISI INDONESIA EMAS

Sementara itu, Bay Adam Hasyim selaku Anggota Dewan Pakar sekaligus mewakili Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten menyatakan, bahwa Banten saat ini sedang menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Panjang (RPJP) tahun 2025-2045 untuk mencapai visi Indonesia Emas.

Banten membutuhkan banyak saran dan masukan ide gagasan dalam pembangunan daerah khususnya bidang agro-maritim. Luas Laut Banten mencapai 11.500 KM² dengan panjang garis pantai 964,3 KM yang terdiri dari 81 pulau besar dan kecil.

Sebanyak 147 desa pesisir yang tersebar dalam 35 kecamatan pesisir pada 6 kabupaten/kota di Provinsi Banten. Potensi kemaritiman Banten sangat luar biasa dapat dieksplorasi melalui kegiatan ekonomi kelautan dan ekonomi kemaritiman ini memberi peluang bisnis, investasi dan kesempatan kerja.

"Dinas Kelautan dan Perikanan menyambut baik dan mengapresiasi bahwa dengan adanya Pramarin ini yang beranggotakan SDM baik sebagai pakar maritim maupun praktisi diharapkan menambah daya ungkit pembangunan kelautan dan perikanan di Provinsi Banten," ungkap Hasyim.

Potensi Banten memiliki berbagai macam ragam ikan di perairan laut, hutan mangrove, terumbu karang, rumput laut, jasa kelautan, pemanfaatan pesisir dan pulau-pulau kecil, lalu sumber migas dan mineral, transportasi laut, taman laut, keindahan pantai, kekuatan arus laut (energi baru terbarukan).

"Selain itu masih banyak beragam produk turunan ekonomi lainnya bahkan wisata bahari yang bisa menjadi primadona belum banyak dikembangkan, asalkan seluruh stakeholders pembangunan maritim di Banten berintegrasi dan membangun kolaborasi, kreativtas serta inovasi," tandas Hasyim.

SIAPKAN IDE DAN GAGASAN

Sementara itu Andafish, Sekretaris  DPD Pramarin Provinsi Banten menyatakan bahwa Pengurus Pramarin Banten siap dilantik dan dikukuhkan serta siap menyuguhkan ide dan gagasan inovasi pembangunan maritim sebagai masukan pada RPJPD/RPJMD Provinsi Banten yang sedang disusun.

"Insya Allah sebanyak 50  lebih pengurus daerah Pramarin Banten terdiri dari pakar kelautan dan perikanan, praktisi kemaritiman, para akademisi diantaranya dari kampus UPI dan Untirta akan dilantik dan dikukuhkan oleh DPP Pramarin pada tanggal 30 April 2024 di Aula DKP Provinisi Banten," kata Andafish.

"Pada perhelatan acara ini juga kami mengundang dari Dirjen Perikanan Tangkap KKP, Ketua DPP Pramarin dan Anggota DPR RI yang menjadi pembicara pada Diskusi Publik dengan tema Bangkitkan Kejayaan Kemaritiman Banten, yang hasil rekomendasinya sebagai bahan ide dan gagasan pembangunan maritim di Provinsi Banten" pungkas Andafish. (Arry/Oryza)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook