Dihadiri Utusan 28 Negara, TNI AL Gelar Asia Pasific Chaplaincy Symposium 2025

By Indonesia Maritime News 28 Jan 2025, 18:10:52 WIB Internasional
Dihadiri Utusan 28 Negara, TNI AL Gelar Asia Pasific Chaplaincy Symposium 2025

Keterangan Gambar : Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Erwin S Aldedharma (kedua dari kiri) membuka kegiatan Asia Pasific Chaplaincy Symposium (APVS) 2025 di Bogor. Foto: Dispenal



Indonesiamaritimenews.com (IMN), BOGOR: TNI AL selalu memegang komitmen teguh untuk mendukung stabilitas daerah dan perdamaian dunia. Pendekatan terhadap pembangunan mental dan spiritual di dalam TNI AL bertujuan untuk mewujudkan prajurit TNI yang profesional dan berintegritas.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal), Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma mewakili Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali saat membuka kegiatan Asia Pasific Chaplaincy Symposium (APCS) 2025 di Bogor, Senin (27/1/2025). 

Baca Lainnya :

Pada Pembukaan APCS 2025 tersebut, Wakasal didampingi oleh Kadisbintalal Brigjen TNI (Mar) Sandy Muchjidin Latief; Kepala Pusat Studi Kebijakan Kawasan Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri, Vahd Nabyl Achmad Mulachela; dan Kepala Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri (BSKLN) Kementerian Luar Negeri, Dr. Yayan Ganda Hayat Mulyana.

Simposium yang diinisiasi oleh Dinas Pembinaan Mental Angkatan Laut (Disbintalal) ini dihadiri oleh Perwira Pembinaan Mental (Pabintal) Militer dan Matra Laut dari 28 negara. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari mulai tanggal 27 Jamuari hingga 29 Januari 2025. 

Kasal dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Wakasal menyampaikan, kegiatan APCS 2025 ini diharapkan dapat membangun pemahaman yang lebih baik di antara para pemimpin agama, serta memberikan rekomendasi dan solusi yang konkrit untuk perdamaian global melalui pendekatan spiritual, dan membangun hubungan yang solid antar negara sahabat.

“Kami berharap simposium ini tidak hanya mencapai tujuan yang diinginkan tetapi juga dapat membawa dampak yang besar bagi perdamaian dunia,” tandas Kasal. 

Sementara itu Wakasal juga mengatakan, jajaran TNI AL selain melaksanakan tugas-tugas militer juga memiliki tugas diplomasi bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI untuk bisa sama-sama menjaga perdamaian dunia dan salah satu bentuk pendekatan yang kita laksanakan.

"Kegiatan ini adalah bagaimana pembinaan mental dan moril dilaksanakan di masing-masing satuan karena bagaimanapun juga perdamaian dan persatuan mungkin tidak akan tercapai apabila situasi dan kondisi mental dan moril dari para pelaku di dunia ini kurang stabil," jelas Wakasal.

Perlu diketahui, APCS merupakan forum internasional yang bertujuan untuk mempertemukan para Perwira Pembina Mental (Pabintal) dan rohaniawan dari berbagai negara di kawasan Asia Pasifik dan sekitarnya. Dalam simposium ini, para peserta berbagi pengetahuan, serta pengalaman terbaik dalam pelayanan rohani di lingkungan militer dan sipil. 

Mengusung tema “Fostering Peace and Unity Through Interfaith Collaboration in The World", APCS 2025 bertujuan untuk mempromosikan dan memberikan pemahaman akan peran penting Perwira Pembina mental (Pabintal) dalam membentuk, memelihara, meningkatkan ketangguhan mental personel Angkatan Laut.

Selain melaksanakan simposium, dalam rangkaian acara tersebut juga akan dilaksanakan kunjungan serta audiensi ke Istana Presiden RI yang akan disambut oleh Kepala Pusat Pembinaan Mental (Kapusbintal) TNI serta Staf Kepresidenan di Istana Bogor, kunjungan ke Gereja Katedral Jakarta serta dilanjutkan dengan mengunjungi Masjid Istiqlal. 

Selain itu para perwakilan Perwira Rohani mancanegara ini juga akan dibawa menuju Taman Mini Indonesia Indah (TMII) guna diperkenalkan dengan miniatur Indonesia serta kekayaan budaya maupun adat istiadat dari bangsa Indonesia. (Riz/Oryza)





Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook