- Sudah Uji Petik, Kapal di Pelabuhan Merak dan Tanjung Perak Laiklaut
- Optimalkan Eksploitasi Tuna Sirip Biru di Laut Lepas:Strategi Indonesia Tingkatkan Daya Saing Global
- Pulau Morotai Dibangun Jadi Kawasan Pertahanan Sekaligus Perikanan
- Sosialisasi Safety Awareness, Pekerja Terminal Teluk Lamong Diedukasi Jenis Bahaya di Area Bekerja
- Lanal Tegal Gelar Program Laut Bersih dan Bakti Kesehatan, Sambut Hari Armada RI 2024
- Antisipasi Perubahan Tata Kelola Garam, Begini Langkah KKP
- Arus Peti Kemas Domestik Tumbuh Kinerja Operasi IPC TPK Naik 16,7% Triwulan 4
- Kota Medan Dikepung Banjir, Warga Kesulitan ke TPS, Perajurit Petarung TNI AL Lakukan Evakuasi
- TNI AL Cetak Peterjun Payung Free Fall Kowal 2024, Terjun dari Ketinggian 8.000 Kaki di Hadapan Waka
- Dipimpin Panglima TNI, Kasal Hadiri Penutupan Dikreg-LII Sesko TNI 2024
500 Tahun Kota Jakarta, Pelindo Regional 2-Pemprov DKI Kembangkan Jejak Pelabuhan Sunda Kelapa
Keterangan Gambar : Executive Director 2 Regional 2 Pelindo, Drajat Sulistyo mendampingi Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengunjungi Pelindo Regional 2 Sunda Kelapa.. Foto: Humas Pelindo Reg2
Indonesiamaritimenews.com(IMN),JAKARTA: Kota Jakarta akan memasuki 500 Tahun atau 5 Abad, usia yang cukup tua. Di kota yang dulu bernama Batavia ini ada sejumlah peninggalan jejak sejarah yang masih bisa disaksikan hingga kini. Salah satunya adalah Pelabuhan Sunda Kelapa.
Pelabuhan peninggalan era kolonial Belanda ini berlokasi di Jl. Raya Baruna Jl. Tol Pelabuhan No.8 11, RT.11/RW.8, Ancol, Kec. Pademangan, Jakarta Utara. Pelabuhan ini merupakan salah satu cabang pelabuhan dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2.
Baca Lainnya :
- IPC Terminal Petikemas Sabet Penghargaan di Ajang ASRRAT dan SNI Award 20240
- Pelindo Terminal Petikemas Santuni Ribuan Anak Yatim dan Bantu Sarana Ibadah0
- Pelindo Gandeng Jamdatun Kejaksaan Agung, Bisnis Integritas Tinggi0
- Pelindo Terminal Petikemas Santuni Ribuan Anak Yatim dan Bantu Sarana Ibadah0
- Pendapatan Pelindo Q3 Tembus 23,5 T, Arus Barang Tumbuh Kementerian BUMN Apresiasi0
Sejarah mencatat, Pelabuhan Sunda Kelapa yang sudah ada sejak jaman kolonial Belanda. Pelabuhan ini selain sebagai pelabuhan angkutan antar pulau, kini juga berfungsi sebagai pelabuhan pelayaran rakyat dan kawasan wisata.
Pelabuhan Sunda Kelapa banyak disinggahi kapal-kapal antar pulau dan pelayaran rakyat yang menggunakan kapal Phinisi atau Bugis Schooner dengan bentuknya yang khas.
Komoditas yang diangkut oleh kapal-kapal yang singgah di antaranya adalah kayu, bahan kebutuhan pokok, barang kelontong, bahan bangunan, dan sebagainya. Banyak barang-barang komoditas pokok seperti sembako dan barang-barang produk industri yang dikirimkan dari Pulau Jawa menuju ke Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Papua melalui Pelabuhan Sunda Kelapa.
Begitu pula sebaliknya, banyak komoditas dari luar Pulau Jawa yang dikirimkan ke Jawa melalui pelabuhan ini seperti kayu, kopi, rotan, kopra, hasil perikanan, dan sebagainya.
Pada (22/11/2024) setelah menghadiri kegiatan “Kick Off Menuju 5 Abad Kota Jakarta” di Musem Bahari Jakarta Utara, Executive Director 2 Regional 2 Pelindo, Drajat Sulistyo mendampingi Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengunjungi Pelindo Regional 2 Sunda Kelapa.
Kegiatan kunjungan ini diikuti oleh beberapa Pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan stakeholder kepelabuhanan setempat, turut mendampingi pula General Manager Pelindo Regional 2 Sunda Kelapa, Agus Edi Santoso.
Dalam kunjungan ini Drajat Sulistyo menjelaskan peran Pelabuhan Sunda Kelapa sebagai Pelabuhan penghubung antar pulau-pulau yang ada di Indonesia. Dari kunjungan ini, Pj Gubernur DKI Jakarta juga dapat mengetahui rencana pengembangan Pelabuhan Sunda Kelapa yang meliputi konektivitas, fasilitas dan termasuk integrasi kawasan dengan moda transportasi.
Drajat Sulistyo mengatakan, 500 tahun Kota Jakarta merupakan momen penting bagi Pelindo Regional 2.
"5 Abad DKI Jakarta ini merupakan moment yang sangat penting bagi Pelindo Regional 2, utamanya Sunda Kelapa yang mempunyai konsep desain sebagai Pelabuhan Heritage dan melalui momen ini pengembangan Pelabuhan Sunda Kelapa akan kita Speed Up," kata Drajat.
"Oleh karena itu kami mohon dukungannya dari Pemerintah Provinsi DKI terkait pengembangan Heritage dan juga para investor yang sejalan dengan kepariwisataan di Pelabuhan Sunda Kelapa”, sambung Drajat.
PJ Gubernur DKI Jakarta bersama para tamu diajak meninjau langsung ke dermaga kapal tradisional untuk melihat secara langsung kegiatan bongkar muat barang. Kunjungan diakhiri dengan sesi foto bersama di pelabuhan warisan bersejarah Sunda Kelapa.
Catatan indonesiamaritimenews.com tahun 2024 ini tepatnya 22 Juni, Kota Jakarta telah berusia 497 tahun. Jadi, Kota Jakarta akan merayakan ukatahun ke 500 pada 22 Juni 2027. (Arry/Oryza)