Ngeri! Longsor di Natuna Menimbun Satu Kampung, 15 Warga Tewas 47 Orang Hilang

By Indonesia Maritime News 08 Mar 2023, 09:37:29 WIB Sekitar Kita
Ngeri! Longsor di Natuna Menimbun Satu Kampung, 15 Warga Tewas 47 Orang Hilang

Keterangan Gambar : Longsor di Natuna menimbun sebuah kampung. Foto: BNPB Natuna





Baca Lainnya :

Indonesiamaritimenews.com (IMN) JAKARTA: Bencana tanah longsor terjadi di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). Tercatat 15 warga tewas dan 47 orang hilang. Tanah longsor juga menimbun satu kampung di Kecamatan Serasan.

Bencana alam tersebut terjadi pada Senin (6/3/2023) sekitar pukul 11:00 saat hujan deras. Longsor yang terjadi juga menimbun sebuah kampung di wilayah Serasan.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Natuna, Patli Muhamad mengatakan ada 47 orang dinyatakan hilang dalam peristiwa tersebut serta 27 rumah tertimbun.

Adapun 47 warga yang hilang yaitu:

1. Hasmarullah

2. Hazalina

3. Fani

4. Khalisa (anak)

5. Zaimah (lansia)

6. Abdillah

7. Hermandi

8. Eva Lestari

9. Juhaima

10. Susan

11. Said Iswandi

12. Zaki (anak)

13. Usman

14. Dahlia

15. Ogi Manda

16. Asmarawati (lansia)

17. Sahlia/Kak Salus (lansia)

18. Muslimin (Lansia) 19. Suniman (lansia)

20. Yunda (eemaja)

21. Faris (anak)

22. Zafa (anak)

23. Ayra Marzia (balita)

24. Wawan Setiawan (kades)

25. Amrizal

26. Bebenza

27. Ken Wahyu Ratri

28. Baim (Balita)

29. Eran

30. Padli

31. Diva (anak)

32. U. Ya'ali (catatan)

33. Haryuni

34. Ikhsan

35. Bahtiar (lansia)

36. Janati (Lansia)

37. Murni AB

38.Masriati/i'i

39. Uciana

40. Esha Syifa (anak-anak)

41. M. Al Syafiq (anak)

42. Qisya Adelia (anak)

43. Liza/Dedek

44. Juwita

45. Melvi (anak)

46.Erma

47. Delta Yuharni.

WARGA MENGUNGSI

Menurut Patli, jumlah warga yang mengungsi  ada1.216 orang yang tersebar di beberapa tempat. 

"219 Orang mengungsi di PLBN, 215 mengungsi di puskesmas, 500 orang di pelimpak dan masjid Al-furqon, dan 282 orang di pengungsian SMA 1 Serasan," kata Patli.

Tim evakuasi mengalami kesulitan untuk mencapai lokasi bencana karena cuaca ekstrem dan gelombang tinggi. Pemkab

Natuna menetapkan masa tanggap darurat selama tujuh hari dimulai pada 7 Maret 2023 hingga 12 Maret 2023.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai mengirimkan bantuan logistik kepada korban tanah longsor, Selasa (7/3/2023). Bahan logistik dan peralatan yang dikirim yaitu 4 buah tenda pengungsi, 100 tenda keluarga, 500 selimut, 500 matras, 15 genset listrik, 1.500 paket rendang, 200 unit velbed dan 100 lampu garam. (Riz/Oryza)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook