- Soroti Kedaulatan Digital Indonesia, Presiden Jokowi: Kita Harus Jadi Pemain
- Blusukan ke Kalsel, Wakapolri Resmikan 7 Sumur Bor dan Bagikan Sembako
- Operasi Escobar II, Polri Selamatkan 1,9 Juta Jiwa dari Bahaya Narkoba
- Rapat Perdana PWI Pusat Pasca Kongres XXV, Pendidikan dan UKW Program Prioritas
- HUT ke-78 TNI, Atraksi Pesawat Tempur, Parade Alutsista dan Bagi-bagi 55 Ribu Paket Sembako
- Kerahkan Armada Tempur, TNI AL dan 9 Negara Unjuk Kekuatan di Filipina
- Dibangun TNI AL, Ini Spesifikasi Kapal Harbour Tug Gunung Ranai Karya Anak Bangsa
- Petugas Pemeriksa Kelaikan Kapal Perikanan Kawal PIT Pegang Peranan Penting, Jangan Pungli !
- Naik Pangkat, Prajurit Pangkalan TNI AL Semarang Disiram Air Kembang
- Prajurit Naik Pangkat, Upacara Digelar di Atas Kapal Perang Perairan Lombok
Welcome Kapal Perang Australia, TNI AL Siapkan Cassowary Exercise Keamanan Maritim

Keterangan Gambar : TNI Angkatan Laut (TNI AL) menyambut kedatangan Kapal Perang Australia HMAS Launceston III (P94) di dermaga Timur Pelabuhan Benoa, Bali. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com ( IMN),JAKARTA: TNI Angkatan Laut (TNI AL) menyambut kedatangan Kapal Perang Australia HMAS Launceston III (P94) yang datang dalam rangka kegiatan Cassowary Exercise di dermaga Timur Pelabuhan Benoa, Bali.
Cassowary Exercise akan berlangsung selama 5 hari mulai 17 Mei sampai 21 Mei 2023 di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Selama di Bali, unsur TNI AL dan Royal Australian Navy (RAN) akan melaksanakan perencanaan latihan Cassowary / Cassowary Exercise 2023 (Cassowex 23).
Kegiatan ini melibatkan KRI Dorang-874, KRI Bawal-875, HMAS Launceston III (P94) dan unsur dari TNI AU serta Royal Australian Air Force (RAAF). Pada tahun 2023 ini latihan bersama Cassoex dilaksanakan secara kombinasi dengan latihan bersama Albatros yang dilaksanakan antara TNI AU dengan RAAF, dan TNI AL sebagai penyelenggara pada kedua latihan bersama tersebut.
Baca Lainnya :
PATROLI KEAMANAN MARITIM
Latma Cassoex bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dalam patroli keamanan maritim di wilayah perbatasan laut Indonesia dan Australia. Selain untuk meningkatkan hubungan baik dengan negara sahabat, latihan ini juga untuk meningkatkan kerjasama dan interoperabilitas dalam menjamin keamanan di perairan perbatasan Indonesia dan Australia.
Kedatangan HMAS Launceston III (P94) disambut oleh Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar Kolonel Marinir I Dewa Nyoman Gede Rake Susilo, Asisten Athan Angkatan Laut Australia CPO Warner Barrie, serta sejumlah perwira dari Pangkalan Angkatan Laut Denpasar.
HMAS Launceston III (P94) yang dikomandani oleh LCdr Andrian Hicks ini diawaki 29 personel. Kapal patroli yang memiliki panjang 58,8 meter dan bebobot 300 ton, dengan kecepatan maksimal 25 knot dan mampu menjelajah sejauh 3.000 mil laut selama 21 sampai 24 hari. Senjata utama kapal patrol ini adalah meriam utama 25 mm di haluan dan dua senjata kaliber 12,7 mm
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali telah menekankan kepada seluruh jajaran agar menjaga nama baik TNI AL dan menjalankan hubungan diplomasi sebagai salah satu tugas TNI AL untuk memelihara hubungan dengan negara-negara sahabat. Sehingga TNI AL tetap berperan dalam menjaga keamanan dan kedulatan laut maupun berkontribusi dalam menjaga perdamaian dunia. (Arry/Oryza)
