Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Umat Islam mempersiapkan diri menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan yang sebentar lagi tiba. Persiapan menjalankan ibadah bulan penuh berkah ini, semakin kuat sejak memasuki bulan Sya'ban.

Kini  bulan Ramadhan tinggal  beberapa hari lagi. Tak sabar umat Islam untuk menjalankan bulan yang mengandung pahala 1000 bulan ini.

Namun, sebelum Ramadhan tiba di Sosmed diramaikan dengan pernyataan saling meminta maaf satu sama lainnya, antar anggota WA, kepada keluarga, saudara teman dan relasi dan lain sebagainya.

Baca Lainnya :

• Siap-siap, Pertamax Bakal Naik Rp16.000 Diprediksi Mulai Besok0
• Sopir Bus AKAP Banyak Darah Tinggi, Ini Penyebabnya0
• Dipecat IDI, Tanggapan Terawan Bikin Adem0
• Habiburokhman Minta Pemecatan Terawan Oleh IDI Dievaluasi, Ini Alasannya 0
• Ketum Pramarin Datep Purwa Saputra Janji Menjadi Think Thank MI , Chandra Motik Jadi Dewan Pengawas0

Pertanyaan pun muncul apa ya dasar hukum meminta maaf kepada orang lain menjelang Ramadhan sebelum menjalankan ibadah puasa?

Salah satu isi sosmed menceritakan, ketika Rasulullah sedang berkhutbah pada suatu saat Sholat Jum'at (dalam bulan Sya'ban), beliau mengatakan," Aamiin," suara Rasul terdengar mengucapkannya sampai tiga kali.

Ketika itu para sahabat  yang begitu mendengar Rasulullah mengatakan, "Aamiin, Aamiin, Aamiîn," tiga kali diucapkan Rasul, mereka terkejut dan spontan mengikuti dan mengatakan " Amin; Amin;Amin," hingga tiga kali juga.

Tetapi tidak hanya sampai di situ, para sahabat bingung, dan ingin tahu mengapa  Rasulullah berkata Aamiin sampai tiga kali.

Ketika selesai sholat Jum'at para sahabat pun bertanya tentang hal itu, kemudian Rasulullah  menjelaskan :
"ketika aku sedang berkhutbah, datanglah Malaikat Jibril dan berbisik, hai Rasulullah
Amin-kan doaku ini", jawab Rasulullah menjelaskan kepada para sahabat.

Apa yang di do'a Malaikat Jibril sehingga meminta Rasullah mengaminkannya?   Do'anya dalah sbb:
"Ya  Allah tolong abaikan puasa ummat Muhammad SAW apabila sebelum memasuki bulan Ramadhan dia tidak melakukan 3 hal :
1 . Tidak memohon ma'af terlebih dahulu kepada kedua orang tuanya (jika masih ada) ;
2 .Tidak berma'afan terlebih dahulu antara suami isteri ;
3 .Tidak berma'afan terlebih dahulu dengan orang-orang sekitarnya."

Maka Rasulullah pun meng-Amin-kanya sebanyak tiga kali.

(Hadist shahih diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah, Ahmad, dan Al Baihaqi dari sahabat Abu Hurairah ra)

Hadist ini menjelaskan pentingnya saling meminta maaf. Sosmed pun ramai dengan warganya yang saling meminta maaf.

Di antaranya pernyataan seperti ini," Sebentar lagi Bulan Ramadhan tiba, betapa menyenangkannya  Nafas menjadi  Tasbih, do'a di ijabah dan  pahala dilipatgandakan.
Itu semua tidak akan terjadi tanpa maaf tulus  ikhlas dari hati Bapak /Ibu, Saudara/i, keluarga, kerabat dan sahabat ku semuanya. Pada  kesempatan ini perkenankanlah kami sekeluarga khususnya saya pribadi, mohon maaf atas :
• lisan yg tidak berkenan,
• janji yg terabaikan,
• hati yg berprasangka buruk,
• sikap yg menyakitkan.
Mohon Maaf Lahir dan Batin untuk semua perbuatan salah dan khilaf," kata isi Sosmed.

Di Medan istilah meminta maaf pun banyak dilakukan warga Sosmed." Assalamualaikum wr.wb.  Kami kluarga M.Nur & Nurhayati mengucapkan;  Marhaban Yaa Ramadhan  Bulan suci Ramadhan 1443 H yg penuh Berkah akan segera tiba. Marilah kita sambut dengan penuh suka cita dan kita isi dengan memperbanyak amal dan ibadah dengan harapan akan meningkatnya ketaqwaan kepada-Nya. Dengan segala kerendahan hati, kami haturkan. Permohonan Maaf Lahir dan Bathin atas segala salah dan khilaf, semoga dibulan Suci Ramadhan ini Allah SWT menerima segala amal ibadah kita, mengampuni segala dosa dosa kita dan mengabulkan segala do'a do'a kita semua. Aamiin.Aamiin Ya Robbal Aamiin," tulisan Sosmed Nurhayati di Group WA keluarga Medan.

Ada juga yang ditambah dengan do'a khusus,"Semoga kita di beri umur panjang yang barokah, bahagia, damai, sejahtera serta sehat wal'afiat dalam Ridho-Nya sehingga kita bisa di pertemukan dengan bulan Suci Ramadhan.Allahumma sallimna Ramadhana wasallimna Ramadhana, waghfirlana dzunubana
Amin Ya Rabbal Alamin
Marhaban ya Ramadhan," isi Sosmed lainnya.( Fat/Oriz)