- Alhamdulillah... Prajurit KRI Tanjung Kambani-971 Khataman Al-Quran di Atas Kapal
- Misi Diplomasi ke Pasific Selatan Selesai, Satgas Port Visit 2024 Kembali ke Indonesia
- Rakornis Kenavigasian 2024, Ini yang Dibahas Kemenhub
- Keselamatan Pelayaran Jadi Prioritas, Kemenhub Bagikan E-Pas Kecil dan Life Jacket ke Nelayan
- KKP: Hingga Oktober 2024, Produksi Perikanan dan Rumput Laut 18,26 Ton, Penerimaan Meningkat
- Omah Sinau, Desa Energi Berdikari Binaan PTK Kelola 31,5 Ton Sampah, Jadi Pusat Edukasi
- Kerahkan Kapal Perang, TNI AL Himpun Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Erick Thohir Angkat Heru Widodo Jadi Dirut ASDP, Ini Jajaran Komisaris dan Direksi Baru
- Ikan Paus Sperma 17 Meter Mati Terdampar di Pantai Sumba Timur NTT Dimusnahkan
- Food Safety Jadi Isu Global, KKP Gandeng Norwegia Tingkatkan Mutu Produk Perikanan
Shalat Tarawih Malam Pertama Disambut Rasa Syukur, Mesjid Dipenuhi Jemaah
Keterangan Gambar : Kaum muslimah melaksanakan Salat Tarawih. Foto: property of indonesiamaritimenews.com
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriah jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023. Shalat Tarawih malam pertama dilaksanakan pada Rabu (22/3/2023).
Ketetapan 1 Ramadan 1444 H diumumkan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di kantor Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2023) setelah sidang isbat.
Datangnya Ramadan disambut rasa syukur umat Muslim di berbagai pelosok. Malam pertama Shalat Tarawih pun disambut warga dengan rasa syukur dan bahagia. Semua masjid baik masjid raya maupun di kompleks permukiman.
Baca Lainnya :
- Mesra...Dampingi Kasal Kenakan Baju Perlengkapan Jajal F-16,Ny. Fera Muhammad Ali Berikan Senyuman0
- Wow, Pesawat Air dan Bandara Perairan Bakal Dibangun, Ini Lokasinya0
- Keren... Jajal F16, Kasal Terima Brevet Wing Penerbang Kehormatan TNI AU0
- PP Penangkapan Ikan Terukur Disiapkan, Menteri KKP: Pengelolaan Perikanan Semakin Baik0
- Jadi Warga Kehormatan Korps Polisi Militer TNI AL, Kasal: Baret Biru Lambang Pengayoman & Kehormatan0
Masjid Istiqlal Jakarta misalnya, padat oleh jemaah yang mengikuti Shalat Tarawih. Terlebih tahun ini tidak ada lagi pembatasan seperti dua tahun berturut-turut sebelumnya ketika Indonesia masih dilanda pandemi Covid-19. Mesjid terbesar se-Asia Tenggara ini menjadi lebih semarak dengan ibadah menyambut Ramadan.
Baik ruang jemaah lelaki maupun jemaah perempuan dipadati umat. Sebelum Shalat Tarawih dilaksanakan, Imam Besar Masjid Istiqlal menyampaikan ceramah. Kemudian dilanjutkan Shalat Tarawih 20 rakaat dan Witir 3 rakaat. Shalat Tarawih diimami oleh Imam Ahmad Muzakkir Abdurrahman dan Imam Ahmad Husni Ismail.
Masjid di kompleks permukiman, juga dipadati oleh jemaah yang mengikuti Shalat Tarawih. Mereka bersyukur bisa dipertemukan lagi dengan bulan Ramadan yang penuh berkah, dan bisa menjalankan Shalat Tarawih tanpa ada pembatasan.
"Alhamdulillah ya Allah... Allah masih memanjangkan umur kita. Alhamdulillah kita masih bisa menjalankan ibadah Ramadan," ucap Ibu Salamah, jemaah Masjid Jami Al Mubarak, Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat.
Wanita berusia 70 tahun ini amat bersyukur masih diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menjalankan ibadah Ramadan. (Fat/Oryza)