Rudal Exocet dan Torpedo Kapal Perang TNI AL Sukses Tenggelamkan Sasaran, Bravo Zulu
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024 Libatkan 2000 Lebih Personil dan Droun

By Indonesia Maritime News 10 Mei 2024, 16:46:02 WIB Hankam
Rudal Exocet dan Torpedo Kapal Perang TNI AL Sukses Tenggelamkan Sasaran, Bravo Zulu

Keterangan Gambar : Kapal- kapal perang TNI AL sukses melakukan penembakan serempak dengan berbagai senjata sehingga sasaran tenggelam "Bravo Zulu"..Foto: Dispenal



Indonesiamaritimenews.com (IMN),  SELAT BALI: Kapal- kapal perang TNI AL  sukses melakukan   penembakan serempak  dengan berbagai senjata sehingga sasaran tenggelam  "Bravo Zulu".

Kapal Perang  TNI AL dengan senjata  khusus melepaskan tembakan  bersamaan tepat sasaran. KRI Halasan-630 dan KRI Kapak-625 menembakkan rudal Exocet MM40 Block 3, KRI Yos Sudarso-353 menembakan rudal C-802, Kapal Selam KRI Alugoro-405 menembakan Torpedo Black Shark dan KRI Sultan Hasanuddin -366 menembakan torpedo A244S.

Baca Lainnya :

Objek sasaran penembakan rudal berjarak  35 NM dari unsur penembak. Penembakan dan rudal – rudal tersebut mengenai sasaran secara bersamaan dari arah yang berbeda, dan sasaran berhasil ditenggelamkan.

Lebih dari 2.000 prajurit TNI AL dilibatkan dalam latihan tersebut, selain itu sejumlah drone dari Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut juga ikut serta dalam skenario latihan yang dilaksanakan.

Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) 2024 dilaksanakan di wilayah perairan Laut Bali pada 8 sampai dengan 9 Mei 2024.

Dalam Latopslagab 2024, TNI AL mengerahkan puluhan unsur Kapal Perang Republik Indonesia yang terdiri dari KRI Unsur Tugas Penembak, KRI Unsur Tugas Pengamanan, KRI Unsur Tugas Peperangan Elektronika (Pernika), serta Unsur Tugas Bantuan yang dan  Pesawat Udara serta Helikopter.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang hadir langsung dalam pelaksanaan latihan bahwa, penembakkan senjata khusus telah dilaksanakan dengan sukses dan berhasil.

“Selaku pimpinan TNI AL saya ucapkan “Bravo Zulu” kepada seluruh prajurit Jalasena yang tergabung dalam Latihan Operasi Laut Gabungan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa Allah Subhanahu Wattaala selalu melindungi langkah pengabdian kita kepada TNI, TNI AL bangsa dan negara, dan tentunya terus kibarkan bendera kewajiban”. Tegas Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dari Kapal Markas KRI dr. Soeharso – 990.

Latihan TNI AL  ini merupakan  bentuk pembinaan, sekaligus wahana dalam mengukur kemampuan Alutsista maupun prajurit TNI AL, untuk mewujudkan kesiapsiagaan operasional dalam mengawal kedaulatan laut Indonesia.(Arry/Oryza)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook