- Kasal, Titiek Soeharto hingga 3 Menteri Turun ke Lokasi Pembongkaran Pagar Laut Tangerang
- Pasca Banjir Bandang di Lampung, TNI AL Bakti Sosial Pulihkan Wilayah
- Bongkar! Pasukan TNI AL dan 1.000 Nelayan Kembali Gempur Pagar Laut di Tangerang
- Diolah Jadi Makanan Kuncing dan Anjing, 453 Ton Pakan Ikan Impor Disegel KKP
- Bangun Dermaga Apung, KKP Ingin Permudah Akses Masyarakat Pesisir
- TNI AL Tegas Bongkar Pagar Laut Tangerang, Ini Kesepakatan dengan KKP
- Tahun 2024 Pelindo Regional 4 Catat Kinerja Positif, Mulai dari Kapal Pesiar Hingga Proyek IKN
- Tugas Perdana di Lebanon, KRI Sultan Iskandar Muda-367 Bertolak ke Daerah Operasi
- Peduli Lansia, ASDP Serahkan Bantuan ke Yayasan Bakti Bunda Sejahtera Kwitang
- Tumbuh 7,1 %, Pelindo Terminal Petikemas Catat Kontainer Domestik Terbesar.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono: Saya Tidak Mau Berandai-Anda
Keterangan Gambar : Panglima TNI usai melaksanakan Serah Terima Jabatan Kasal dari Laksamana TNI Yudo Margono, kepada Laksamana TNI Muhammad Ali di Mabesal.Foto: Dispen AL
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: "Saya tidak mau berandai-andai, karena langkah saya selalu ditindaklanjuti dengan harus tahu apa yang kita laksanakan, karena tanpa saya melihat tidak mungkin bisa merencanakan."
Itulah petikan ucapan Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono di Lapangan Trisila Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Cilangkap, Jakarta Timur. Kamis, (29/12/2022).
"Saya juga harus melihat dulu situasinya termasuk di Natuna, Papua maupun di daerah-daerah lain, dengan menanyakan langsung para komandan satuan apa keperluannya dan kebutuhannya, agar nantinya kita dapat evaluasi," sambung Laksamana TNI Yudo Margono.
Baca Lainnya :
- Admiral Inspection, Inspeksi Kapal Perang Tradisi TNI AL Pergantian Kasal0
- Lantik KSAL, Presiden Jokowi Tekankan Penegakan Kedaulatan di Laut0
- Bapak Infrastruktur TNI AL Resmikan Sederet Fasilitas Strategis di Penghujung Tahun0
- TNI AL Renovasi Rumah Ibadah, Pengobatan Gratis dan Pembagian Sembako0
- Jelang Sertijab Kasal, Ini Pesan Laksamana Yudo Margono ke Prajurit TNI AL0
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI usai melaksanakan Serah Terima Jabatan Kasal dari Laksamana TNI Yudo Margono, kepada Laksamana TNI Muhammad Ali di Mabesal.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI juga berencana bersama para Kepala Staf Angkatan akan meninjau langsung daerah perbatasan. Seperti di Natuna maupun di Papua padai awal tahun nanti. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya dalam rangka meningkatkan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
MENERUSKAN PROGRAM
Sementara itu, Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali di kesempatan yang sama menyatakan akan meneruskan program-program sebelumnya dan mendukung penuh serta menjaga soliditas maupun sinergitas antar Angkatan, baik dengan TNI AD, TNI AU dan Polri.
"Saya juga akan meneruskan kebijakan - kebijakan Laksamana Yudo sesuai arahan Presiden RI dengan tetap menjaga soliditas dan netralitas TNI di Pemilu yang akan datang," ungkap Kasal.
Penerus tampuk pimpinan TNI AL, Laksamana TNI Muhammad Ali adalah Perwira Tinggi TNI AL kelahiran Bandung, 9 April 1967 yang merupakan Alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 35 Tahun 1989.
Berbagai jabatan strategis pernah diembannya di antaranya Komandan KRI Nanggala-402 pada 2004, Asops Danlantamal VI Makassar pada 2009, Komandan Satsel Koarmatim pada 2010, Komandan Lanal Dumai pada 2011, dan Ajudan Wapres RI pada 2012.
REKAM JEJAK
Rekam jejak Laksamana TNI Muhammad Ali dalam pendidikan militer yang telah ditempuhnya selain di AAL, diantaranya Pendidikan Perwira Calon Pengawak Kapal Selam pada 1990/1991, Anti Submarine Warfare Inggris pada 1999, Diklapa – II/Koum Angkatan 14 pada 2000, Seskoal Angkatan-40 pada 2003, Lemhannas RI (PPSA) Angkatan-21 pada 2017.
Sedangkan pengalaman dalam penugasan, salah satu putra terbaik prajurit Jalasena ini diantaranya pernah menjabat Komandan Guskamla Koarmabar pada 2015, Waasrena Kasal pada 2017, Gubernur AAL pada 2018, Koorsahli Kasal pada 2019, Pangkoarmada I pada 2019, Asrena Kasal pada 2020, dan Pangkogabwilhan I pada 2021.
Atas jasa-jasanya kepada bangsa dan negara, berbagai tanda jasa bintang dan satya lencana diperoleh antara lain: Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Jalasena Pratama, Bintang Jalasena Nararya, Satya Lencana VIII, Satya Lencana Kesetiaan XVI, Satya Lencana Kesetiaan XXIV, Satya Lencana Kesetiaan XXXII, Satya Lencana Dwidya Sistha, Satya Lencana Dwidya Sistha I, Satya Lencana Kebaktian Sosial, Satya Lencana Wira Dharma (Perbatasan), Satya Lencana Wira Nusa, Satya Lencana Dharma Nusa dan Satya Lencana Dharma Samudera.
Dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari, Laksamana Muhammad Ali didampingi oleh istri tercinta Ny. Fera Muhammad Ali serta dua orang anak bernama Muhammad Atha Rafli Saladin dan Muhammad Azka Evan Omar. (Arry/Oryza)