Komisi III DPR: Lebaran 2025 Mudik Paling Lancar Sejak Tahun 2000

By Indonesia Maritime News 03 Apr 2025, 09:41:39 WIB News
Komisi III DPR: Lebaran 2025 Mudik Paling Lancar Sejak Tahun 2000

Keterangan Gambar : Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman bersama Pemred indonesiamaritimenews.com M Arifin Mukendar. Foto: Property of Indonesiamaritimenews.com


Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman menilai mudik Lebaran 2025 tahun ini paling lancar sejak tahun 2000 atau 25 tahun lalu. Kelancaran mudik bukan hanya terlihat di Pelabuhan Merak Banten, melainkan di berbagai wailayah seluruh Indonesia. 

Habib, sapaan Habiburokhman, berharap situasi seperti ini dapat dipertahankan sampai arus balik nanti. "Kita menjadi saksi bahwa ini salah satu pengaturan mudik terlancar sejak tahun 2000. Bukan hanya di Merak, tapi di Banten, bahkan seluruh Indonesia mudik tahun ini lancar,” ujar Habiburokhman dalam keterangan resmi Gerindra, Selasa (1/4/2025).

Politisi Gerindra kelahiran Metro Lampung ini bukan tanpa alasan menyatakan mudik tahun ini lancar. Ia biasa merasakan horor macet atau penumpukan kendaraan di Pelabuhan Merak lantaran setiap Lebaran mudik ke ke kampung halaman di Lampung.

Baca Lainnya :

Kelancaran arus mudik tahun ini, sambung Habib, merupakan hasil kerja keras dan koordinasi berbagai pihak termasuk Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, jajaran kepolisian daerah, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), PT ASDP Indonesia Ferry, serta kementerian dan lembaga terkait lainnya. 

Menurut Habib, sinergi antarinstansi tersebut memastikan optimalisasi pengaturan lalu lintas, kesiapan infrastruktur, serta peningkatan kualitas layanan bagi para pemudik. Ia menilai meningkatnya kualitas layanan mudik tahun ini mencerminkan perbaikan dalam strategi pengelolaan transportasi serta kesiapan aparat di lapangan.

Habib juga menyoroti peran penting penerapan rekayasa lalu lintas, pemantauan arus kendaraan secara real-time, serta kesiagaan petugas di berbagai titik krusial dalam menjaga kelancaran perjalanan masyarakat.

Ia berharap, sinergi antarstakeholder terus berlanjut guna memastikan seluruh pemudik dapat kembali ke tempat asal dengan aman dan nyaman.

“DPR RI juga mengapresiasi seluruh pemangku kepentingan yang telah bekerja keras dalam mengawal perjalanan mudik tahun ini,” tandas Habib.

Persiapan Matang

Sebelumnya, persiapan matang telah disusun oleh semua stakeholder menghadapi arus mudik Lebaran 2025, terutama di jalur-jalur 'langganan' macet seperti jalur laut penyeberangan dari Pelabuhan Merak-Bakauheni serta jalur darat wilayah Cikampek hingga Jawa Tengah.

Untuk mengurai kemacetan dan kepadatan di Merak, skema pengaturan layanan penyeberangan diterapkan antara lain memberdayakan Pelabuhan Ciwandan untuk penyeberangan para pemudik berkendaraan motor serta kendaraan besar (truk).

Pada puncak arus mudik Lebaran pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran, jumlah total kendaraan yang menyeberang sebanyak 42.288 unit. Rinciannya: kendaraan roda empat sebanyak 17.982 unit, sepeda motor 21.863 unit, bus 951 unit, dan truk 1.492 unit. 

Sedangkan  untuk sepeda motor di Pelabuhan Ciwandan mencatat rekor tertinggi pada Sabtu (29/3) atau H-2 Lebaran yaotu 23.264 unit. Sesuai dengan ketentuan diskresi Surat Keputusan Bersama, maka mulai Minggu (30/3) pukul 12.00 WIB layanan sepeda motor dari Pelabuhan Ciwandan, resmi ditutup.

Data Posko Merak selama 24 jam (periode 29 Maret pukul 00.00 hingga pukul 23.59 WIB) atau H-2, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 53 unit. Total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 mencapai 161.656 orang atau naik 3% dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 156.424 orang.

Jumlah kendaraan roda dua yang telah menyeberang pada H-2 mencapai 23.264 unit atau naik 53% dibandingkan tahun lalu sebanyak 15.213 unit. Kendaraan roda empat mencapai 16.460 unit atau turun 8% dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 17.859 unit. Total seluruh kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-2 mencapai 41.498 unit atau naik 18% dibandingkan tahun lalu sebanyak 35.289 unit.

Secara kumulatif, dari H-10 hingga H-2, total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mencapai 833.404 orang atau naik 7% dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 780.541 orang. Total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 193.522 unit atau naik 5% dibandingkan tahun lalu sebanyak 183.593 unit.

Pantauan indonesiamaritimenews.com kesiapan Pelabuhan Ciwandan dalam melayani pemudik dipantau langsung oleh sejumlah menteri yang berkunjubg langsung ke pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo Regional 2 tersebut.

Para pejabat yang datang antara lain Menteri Perhubungan Dudy Puwaghandi,

Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono, Dirut PT Pelindo Arif Suhartono, Gubernur Banten Andra Soni, Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto, Dirut ASDP Heru Widodo dan Wadir Yossianis Marciano, Executive Director Regional 2 Drajat Sulistyo, dan pejabat lainnya.

Kunci Sukses

Menurut Executive Director Regional 2 Drajat Sulistyo, untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran tahun 2025/1446 H ini, Pelindo telah melakukan pengamanan terpadu yaitu pengamanan khusus area Terminal Penumpang sesuai dengan prosedur serta pola koordinasi bersama yang telah disusun dan berlaku di masing-masing cabang pelabuhan.

Selain dari segi keamanan, untuk menyukseskan mudik Lebaran 2025 ini Pelindo Regional 2 juga menjamin kenyaman bagi para pemudik khususnya yang akan menyeberang dari pulau Jawa ke pulau Sumatera. 

"Kelolanya, antara lain pengaturan jalur lalu lintas, pengawasan terhadap orang, barang bawaan dan kendaraan, pengaturan area parkir seta peningkatan frekuensi patroli pengamanan,” kata Drajat di Pelabuhan Ciwandan.

Sedangkan titik-titik yang menjadi konsen pengamanan di pelabuhan khususnya terminal penumpang meliputi: area gate pelabuhan, area drop zone, area sekitar kapal, tangga kapal, pintu masuk terminal penumpang, persimpangan jalan, pagar pembatas antara area penumpang dan barang, serta area lainnya yang beresiko tinggi.

"Kunci sukses dan lancarnya kegiatan arus mudik Lebaran saat ini tentunya dengan sudah teridentifikasinya titik rawan keamanan dan simpul kemacetan serta yang tidak kalah penting adalah penempatan Sumber Daya dan kesiapan Sarpras pengamanan,” tambah Drajat.

Sedangkan  bagi para pemudik yang belum menyiapkan bekal dalam perjalanan terutama di bulan puasa Pelindo Regional 2 Banten menyediakan Festival Kuliner Arus Mudik 2025 dari para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon, bersama Pusat Inkubator Wirausaha dan Klinik berbagai makanan dan minuman serta oleh-oleh dengan jumlah 25 tenant. (Arry/Bow/Oryza)





Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook