- Kapal Patroli Sembulungan dan Hinako Produk Anak Bangsa Perkuat Armada TNI AL, Ini Spesifikasinya
- Mengenal Subholding Pelindo Jasa Maritim, Punya 8 Anak Usaha dan 3 Cucu
- Evaluasi Pelayanan, IPC TPK Survei Pelanggan
- Arus Mudik Nataru 2023-2024 Pelindo Siapkan 63 Terminal Penumpang, Pejabat dan Pekerja Dilarang Cuti
- Pentingnya Peran Media dalam Mengawal Keterbukaan Informasi Publik
- Libur Nataru 2023-2024 Diprediski 3 Juta Orang Menyeberang Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk
- Teladan Walk the Talk Doni Monardo di Mata Dany Amrul Ichdan: Beliau Memimpin dengan Hati
- Panglima TNI dan Kapolri Perkuat Komitmen Kawal Pemilu 2024
- 308 Spesies dan 7 Taksa Diusulkan Masuk Daftar Biota Terancam Punah, Begini Langkah KKP
- Transformasi & Efisiensi Pelindo Sabet The Best State Owned Enterprises dan The Best CFO
Innalillahi... Buya Syafii Maarif Mantan Ketum PP Muhammadiyah Tutup Usia
.jpg)
Keterangan Gambar : Buya Syafii Maarif. Foto: instagram @buyasyafii
Indonesiamaritomenews.news.com (IMN), YOYGYAKARTA: Kabar duka datang dari keluarga besar Muhammadiyah. Ahmad Syafii Maarif, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah wafat di DI Yogyakarta (DIY) pada Jumat (26/5) pagi dalam usia 86 tahun.
Buya Syafii meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta. Kabar duka itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
"Muhammadiyah dan bangsa Indonesia berduka. Telah wafat Buya Prof Dr H Ahmad Syafii Maarif pada hari Jumat tgl 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping," kata Haedar dalam keterangan tertulis.
Baca Lainnya :
- Bunda Indah: Negara Membutuhkan Peran Perempuan Untuk Kemajuan Bangsa0
- Lily Wahid Dikebumikan di Dekat Makam Gus Dur, Kompleks Pesantren Tebuireng Jombang0
- Lily Wahid Telah Tiada, Dikenal Tangguh, Ini Kenangan Para Tokoh 0
- Zakat Mal Apa Mall0
- Ini Stasiun Bagikan Takjil Gratis Pelanggan KAI0
"Semoga beliau husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, dilapangkan di kuburnya, dan ditempatkan di jannatun na'im. Mohon dimaafkan kesalahan beliau dan do'a dari semuanya," sambung Haedar.
Buya Syafii sempat dirawat RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Sabtu (14/5) lalu karena mengalami sesak nafas. Kondisinya sempat stabil, namun ternyata menurun lagi hingga akhirnya meninggal dunia.
Ahmad Syafii Maarif merupakan sosok ulama kelahiran 31 Mei 1935. Muhammadiyah menyatakan dukacita mendalam atas wafatnya Buya Syafii Maarif.( Arry/Oriz)
