- Pelayaran Baru ke Vietnam, IPC TPK Sambut Layanan Perdana FESCO Lines
- Pelindo Multi Terminal Mencatat Pelayanan Angkutan Lebaran Tahun 2025 Meningkat 6 %
- Moncer, Arus Petikemas Triwulan I Tahun 2025 PTP Naik 6,57 %
- Penyelundupan 360 Ribu Ekor BBL Digagalkan Tim F1QR, Negara Nyaris Rugi Rp54 Milyar
- Bakar Semangat Nasionalisme, Tunanetra Dilatih Menyelam dan Jiwa Maritim
- Hari Bumi 2025, Yuk... Bersih-bersih Pantai dan Tanam Mangrove Bersama TNI AL
- Menhub di Depan DPR: Angkutan Lebaran 2025 Lancar, Total Pergerakan 54,89% dari Penduduk
- Penyelundupan Sarang Burung Walet Senilai Rp216 Juta ke Singapura Digagalkan
- Jangan Saling Tunjuk, Kolaborasi Stakeholders Kunci Pelabuhan Tanjung Priok Kondusif
- NTT Dipilih Jadi Lokasi Modeling Garam, Ini Alasan KKP
Gonjang-Ganjing Merger TPK Koja - JICT, Dirut PT Pelindo Arif Suhartono: Masih Dikaji

Keterangan Gambar : Rencana marger TPK Koja-JICT. Foto: Ist
Indonesiamaritimenews.com( IMN),JAKARTA: Perjalanan PT Pelabuhan Indonesia ( Pelindo) terus mengalami dinamika.Sebelum menjadi entitas baru perusahaan BUMN pelabuhan ini, terdiri dari PT Pelindo I sd IV kemudian di Merger dalam subholding company menjadi regional 1 s/d 4.
Penggabungan perusahaan ini belum berhenti hanya sampai di situ, anak perusahan PT Pelindo, TPK Koja dan PT.Jakarta International Container Terminal (JICT) pun akan mengalami hal yang sama, dua perusahaan ini akan di merger .
Upaya penggabungan ini, berjalan senyap, hampir tak muncul di permukaan.Sudah sampai dimana perosesnya?Gonjang-ganjing tentang merger ini pun kerap menjadi perbincangan karyawan perusahaan yang mengetahui rencana merger tersebut.
Baca Lainnya :
- Gerakan Bersihkan Sampah Laut, Nelayan Peroleh Kompensasi Ekonomi0
- Ferdy Sambo Pasrah Serahkan Nasib ke Majelis Hakim0
- HUT ke-77 TNI, Atraksi Akrobatik Pesawat Tempur di Langit Monas Memukau0
- HUT Ke-77 TNI di Istana Merdeka Dimeriahkan Defile Kendaraan Tempur dan Atrakasi Pesawat0
- Ini Tarif Baru Penyeberangan Merak-Bakauheni & Ketapang-Gilimanuk0
" Saya ngak tau bagaimana proses rencana merger tersebut selanjutnya. Itu urusan atasan ," kata salah seorang pekerja di Pelindo yang tak bersedia disebutkan namanya saat ditanya indonesiamaritimenews.com tentang merger TPK Koja dan JICT.
Rencana penggabungan kedua perusahan itu diharapkan berjalan lancar. Namun ada beberapa hal yang masih mengganjal." Waduh, JICT belum masuk ke wilayah Subholding petikemas masih di induk, "kata seorang yang mengetahui tentang kondisi JICT .
Tentang adanya rencana merger TPK Koja dan JICT diakui Direktur Utama PT.Pelabuhan Indonesia Arif Suhartono, hal ini," Masih di kaji," katanya menjawaban pertanyaan indonesiamaritimenews.com, melalui hand phone, Rabu (5/10/2022) di Jakarta, saat dikonfirmasi .
Para praktisi kepelabuhanan dan praktisi kemaritiman menunggu hasil akhir yang terbaik dari rencana merger tersebut.( M.Arifin Mukendar)
