- Cuaca Ekstrem, ASDP Ingatkan Pengguna Transportasi Laut Utamakan Keselamatan
- Kapal Asing Diduga Palsukan Dokumen Diamankan KRI Bung Tomo-357
- KKP Hibahkan 2 Kapal Asing Bekas Illegal Fishing ke Pemkab Deli Serdang
- Penyematan Nations Medal Satgas TNI KONGA di Lebanon, Kasal: Komitmen Teguh Kami Bangun Perdamaian
- Latihan Gabungan SAR Instansi Maritim, Siaga Hadapi Hondisi Darurat
- 2 Kapal Pengangkut Nikel Dibekuk KRI Bung Hatta-370, Ini Penyebabnya
- Kolinlamil Bentuk Klub Panahan SWAT, Genjot Kemampuan Atlet Raih Prestasi Gemilang
- Duaar! Dentuman Meriam KRI Teluk Ambonia-503 Memecah Keheningan Laut Jawa
- Libur Nataru 2025/2026, ASDP Perkuat Integrasi Jalur Sumatera-Jawa-Bali
- 1,5 Kg Sabu Malaysia Nyaris Diselundupkan, Digagalkan TNI AL di Tanjung Balai Asahan
ASDP Perketat Pemeriksaan Data Penumpang dan Kendaraan di Pelabuhan Merak

Keterangan Gambar : Truk antre masuk kapal di Pelabuhan Merak. Foto: property of indonesiamaritimenews.com
Indonesiamaritimenews.com (IMN), MERAK: PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus memperkuat kualitas layanan penyeberangan dengan fokus pada peningkatan pemeriksaan kesesuaian data penumpang dan kendaraan.
Langkah ini menjadi kunci dalam memastikan kelengkapan data manifest, yang sangat penting dalam menjaga transparansi, keselamatan, serta kelancaran arus layanan penyeberangan di Pelabuhan Merak.
General Manager ASDP Cabang Merak, Syamsudin, menjelaskan pelabuhan kini telah melakukan pemisahan jalur kendaraan sesuai kategori untuk memaksimalkan keamanan.
Baca Lainnya :
- Tok! DPR Ketok Anggaran PMN Dukung Peremajaan Kapal PELNI0
- ASDP Catat Pertumbuhan Positif Semester I 2025, Kinerja Solid0
- Harhubnas 2025 Apresiasi untuk Petugas Transportasi, Kemenhub Gelar Bakti Sosial0
- Kemenhub-PT Transporindo Nusantara Terminal Kerja Sama Pemanfaatan BMN Selama 50 Tahun0
- Long Weekend Maulid Nabi Lancar Terkendali, ASDP: Tertib Digital Kurangi Antrean 0
“Kendaraan roda dua dipisahkan dengan truk dan bus. Pemisahan ini memudahkan proses verifikasi serta mempercepat pengecekan data agar sesuai dengan identitas penumpang maupun kendaraan,” ungkap Samsudin dalam keterangan tertulis, Jumat (19/9/2025).
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menegaskan bahwa integritas data manifest merupakan bagian dari ekosistem keselamatan yang melibatkan semua pihak. “ASDP telah menyiapkan sistem Ferizy yang memungkinkan pengisian data secara lengkap pada saat pembelian tiket, serta fitur pembaruan data mandiri sebelum check in. Bahkan kini tersedia fitur ‘tambah penumpang’ untuk mengakomodasi kondisi darurat di lapangan. Namun, keberhasilan implementasi tetap sangat bergantung pada kedisiplinan pengemudi dan perusahaan angkutan umum,” ujarnya.
Sesuai ketentuan Permenhub No. 26 Tahun 2015, pengemudi wajib memastikan seluruh nama penumpang sudah diinput dengan benar sebelum pemindaian barcode di dermaga. Perusahaan angkutan umum juga diwajibkan menyusun dan menyerahkan daftar penumpang kepada pengemudi untuk pengecekan akhir.
Setelah barcode tiket dipindai, data otomatis masuk ke database operator kapal, disusun menjadi manifest final, dan dilaporkan ke regulator sebagai syarat penerbitan Surat Persetujuan Berlayar (SPB). Dengan demikian, ketertiban data manifest bukan hanya menjadi kewajiban operator kapal, tetapi merupakan tanggung jawab kolektif regulator, operator, perusahaan angkutan, dan penumpang itu sendiri.
Langkah ini juga sejalan dengan sejumlah regulasi keselamatan, seperti PM Tahun 2012 tentang Manajemen Keselamatan Kapal, PM 25 Tahun 2016 tentang Daftar Penumpang dan Kendaraan Penyeberangan, PM 28 Tahun 2016 tentang Kewajiban Penumpang Memiliki Tiket, PM 30 Tahun 2016 tentang Kewajiban Pengikatan Kendaraan, hingga PM 103 Tahun 2017 tentang Pengaturan Pengendalian Kendaraan.
Jalur Khusus
Implementasi aturan-aturan tersebut menjadi dasar komitmen ASDP dalam menjaga standar keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengguna jasa.
Sebagai tambahan, ASDP juga telah membuka jalur khusus bagi pengguna jasa atau kendaraan yang belum memiliki tiket maupun yang datang tidak sesuai jadwal. Inovasi ini diharapkan mampu meminimalisasi antrean, khususnya menjelang masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Perbaikan yang dilakukan terbukti efektif.
Berdasarkan data September 2025, tingkat kesesuaian data manifest di Cabang Merak telah mencapai 100%, meningkat signifikan dari 69% pada Juli 2025. Pencapaian ini memperlihatkan keberhasilan sinergi antara inovasi digital, kedisiplinan pengguna jasa, dan dukungan operator kapal dalam mewujudkan layanan penyeberangan yang aman, tertib, dan nyaman.
“Ke depannya, ASDP akan terus menghadirkan inovasi dan mengingatkan pengguna jasa agar konsisten mengisi data sesuai identitas. Kedisiplinan sejak awal akan memudahkan proses boarding, mempercepat pelayanan, serta memastikan validitas jaminan asuransi bila terjadi hal yang tidak diinginkan,” tutup Shelvy. (Arry/Oryza)











