- Kasal, Titiek Soeharto hingga 3 Menteri Turun ke Lokasi Pembongkaran Pagar Laut Tangerang
- Pasca Banjir Bandang di Lampung, TNI AL Bakti Sosial Pulihkan Wilayah
- Bongkar! Pasukan TNI AL dan 1.000 Nelayan Kembali Gempur Pagar Laut di Tangerang
- Diolah Jadi Makanan Kuncing dan Anjing, 453 Ton Pakan Ikan Impor Disegel KKP
- Bangun Dermaga Apung, KKP Ingin Permudah Akses Masyarakat Pesisir
- TNI AL Tegas Bongkar Pagar Laut Tangerang, Ini Kesepakatan dengan KKP
- Tahun 2024 Pelindo Regional 4 Catat Kinerja Positif, Mulai dari Kapal Pesiar Hingga Proyek IKN
- Tugas Perdana di Lebanon, KRI Sultan Iskandar Muda-367 Bertolak ke Daerah Operasi
- Peduli Lansia, ASDP Serahkan Bantuan ke Yayasan Bakti Bunda Sejahtera Kwitang
- Tumbuh 7,1 %, Pelindo Terminal Petikemas Catat Kontainer Domestik Terbesar.
Sastrawan dan Seniman Siap Meriahkan Acara Literasi Siswa dan Guru Nasional di Taman Ismail Marzuki
Keterangan Gambar : Salam literasi dari Diki Lukman Hakim, S.Sos, M.M. (Bidacng Pengelolaan Arsip dan Layanan) PDS HB Jassin (tengah) dan Ketua Penyelenggara Peluncuran Buku Sswa dan Guru Yuliyanti Basri.Foto: property of indonesiamaritimenews.com/HS
Indonesiamaritimenews.com (IMN), JAKARTA: Sekurangnya 200-an orang pegiat literasi dari berbagai sekolah di Indonesia akan hadir dan meramaikan acara Peluncuran Buku Siswa dan Guru Bersama Tokoh Nasional.
Demikian disampaikan Yuliyanti Basri, SE, M.Sc Ketua Penyelenggara Acara Peluncuran Buku Siswa dan Guru Bersama Tokoh Nasional, Kamis, (17/8/2023) , di Jakarta.Indonesiamaritimenews.com berpartisipasi sebagai media patner dalam acara ini.
Baca Lainnya :
- HUT Kemerdekaan ke - 78 RI Sajak Sastrawan Polo Mengalir Soroti Korupsi 0
- Sukseskan Pesta Rakyat Festival Danau Sunter 2023, Kolinlamil Kerahkan Sumber Daya0
Menurut Julia Basri, sapaan akrab Yuliyanti Basri, acara tersebut mendapat dukungan penuh dari Badan Bahasa Kemendikbud Ristek, DISPUSIP (Dinas Perpustakaan/ Kearsipan Jakarta/ Pusat Dokumentasi HB Jassin, dan sejumlah tokoh sastrawan dan seniman.
Sebelum hari penyelenggaran tiba, Julia Basri dan timnya telah melakulan audiensi dengan para pejabat dan tokoh terkait, seperti antara lain dengan Diki Lukman Hakim, S.Sos, M.M. , Bidang Pengelolaan Arsip dan Layanan), PDS HB Jassin.
"Kami didukung penuh oleh Kepala Badan Bahasa Kemendikbud Ristek, dan Kepala DISPUSIP Jakarta. Mereka menyatakan siap hadir untuk membuka acara dan memberikan sambutan dan kata motivasi kepada para peserta siswa dan guru dari berbagai daerah, " tegas Julia Basri.
Kepada para kepala sekolah, guru, dan siswa yang berprestasi di bidang literasi ini akan diberikan penghargaan dengan predikat Kepala Sekolah Motivator Literasi Nasional, Guru Berdedikasi Literasi Nasional, dan Siswa Bertalenta Literasi Nasional.
Acara yang diselenggarakan oleh JoB Organizer ini akan dimeriahkan dengan talk show literasi bertema Berani Berkarya, Kembangkan Talenta, dengan pembicara sastrawan "Presiden Penyair Indonesia" Sutardji Calzoum Bachri, Novelis/Penulis Best Seller yang sedang naik daun Maman Suherman, Seniwati yang juga Bunda Literasi Provinsi Bali Ni Putu Putu Putri Suastini Koster, dan Penggerak Literasi/Pegiat Seni Yuliyanti Basri sendiri yang juga akan tampil sebagai pembicara.
Presiden Penyair Indonesia siap tampil dalam acara literasi Peluncuran Buku Siswa dan Guru di TIM Jakarta. Foto: property of indonesiamaritimenews.com/HS
Para pegiat literasi dari berbagai daerah yang sudah menyatakan kesiapanya untuk hadir adalah dari Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jambi, Sumatera Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, dan dari daerah lainnya.
Masing-masing utusan sekolah terdiri atas tiga sampai belasan orang siswa, guru, dan kepala sekolah.
Di samping membawa buku karya mereka yang akan diserahkan kepada pihak DISPUSIP/PDS HB Jassin, untuk memeriahkan acara, sebagian siswa dan guru juga akan menampilkan kesenian daerah masing-masing.
Menurut Julia Basri, pada acara tersebut, akan diluncurkan sejumlah buku karya siswa dan guru, serta buku berjudul Apa&Siapa Pegiat Literasi Sekolah Nasional Edisi Perdana.
Buku setebal 200 halaman ini akan memuat profil singkat 100-an pegiat literasi sekolah nasional .
"Karena keterbatasan waktu pengumpulan data, untuk sementara pada edisi perdana ini kami hanya memuat seratusan orang pegiat literasi dari berbagai sekolah yang sempat mengirimkan datanya. Ke depannya kami berharap dapat memberi waktu lebih panjang kepada peserta dan panitia sehingga lebih banyak lagi peserta yang akan terdata di buku ini, " ungkap Juli Basri.
Dia berharap, melalui acara ini akan lebih banyak lagi siswa dan guru sekolah di seluruh pelosok Tanah Air yang terinspirasi menulis buku melahirkan karya puisi, cerpen, novel, atau karya sastra dan ilmiah populer lainnya," ungkap wanita pendidik, penulis, dan Penggerak Literasi Nasional ini. (Ted/HS)