- Yuk ...Tahajud! Ini Tata Cara Shalat Tahajud Lengkap dengan Niat dan Doanya
- 2 Kapal Ikan Terbakar di Dermaga Masami, TNI AL Kerahkan Prajurit Patkamla
- ASDP : Layanan Penyeberangan di Merak-Bakauheni Kembali Normal, Pengguna Jasa Diminta Tetap Waspada
- Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi, Pelabuhan Merak-Bakauheni Ditutup
- Penyelundupan Pekerja Ilegal WNI dan WN Bangladesh Digagalkan Tim F1QR Lanal Dumai
- Kemenhub Luncurkan Pelayanan e-SID di KBRI Singapura, Ini Manfaatnya Bagi Pelaut
- Helo Milenial... Yuk Makan Ikan, Penuhi Protein Tubuhmu
- Presiden Prabowo Tebar Benih Ikan Nila, KKP Siapkan Panen Siklus Kedua BINS
- Hari Antikorupsi Sedunia 2024, PTP Nonpetikemas Dukung Tugas KPK
- Pelindo Siap Layani PLTU Binjeita di Perairan Wajib Pandu Labuan Uki
KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Menhub: Sarana Prasarana Transportasi Sudah Siap
Keterangan Gambar : Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau kesiapan sarana transportasi KTT ASEAN di Labuan Bajo. Foto: Kemenhub
Indonesiamaritimenews.com (IMN),JAKARTA: Sarana dan Prasarana transportasi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah siap menyambut dan melayani event internasional KTT ke-42 ASEAN.
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 akan berlangsung pada 9-11 Mei 2023. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sabtu (6/5/2023), melakukan kunjungan kerja ke Labuan Bajo untuk mengecek kesiapan sejumlah sarana dan prasarana transportasi.
Salah satu yang dicek yaitu Bandara Komodo. Menhub memastikan bandara yang akan menjadi tempat pendaratan pesawat para delegasi, baik dari Indonesia maupun dari negara anggota ASEAN, siap menyambut dan melayani tamu negara dengan baik.
Baca Lainnya :
- Hotel di Labuan Bajo Penuh, KM Sinabung Disulap Jadi Penginapan Gratis Panitia KTT ASEAN 20230
- TNI AL Gagalkan Sindikat Bawa TKI Ilegal ke Tawau Malaysia Melalui Jalur Tikus0
- 2 Kapal Cepat KPLP Siaga Patroli Pengamanan KTT ASEAN0
- TNI AL Gagalkan Upaya Pengiriman Airsoft Gun di Bandara Juanda0
- Kapal KMP ROYCE 1 Menuju Lampung Terbakar di Perairan Merak0
"Beberapa hari lagi kita akan kedatangan banyak tamu dari ASEAN. Kalau dilihat persiapan kita sudah baik sekali. Bahkan warga (Labuan Bajo) juga turut menyambut gembira," ujar Menhub Budi Karya.
Dia menjelaskan, fasilitas di Bandara Komodo baik di sisi darat maupun sisi udara telah siap untuk melancarkan penerbangan VVIP dan komersial. Bandara Komodo memiliki panjang runway 2.650 dan lebar 45 meter yang dapat melayani pesawat tipe A320 dan B738, luas apron mencapai 31.000 m2 untuk 7 parking stand dengan rincian 4 pesawat narrow body dan 3 pesawat propeller.
Bandara ini juga memiliki terminal penumpang seluas 13.366 m2 yang dapat memuat penumpang hingga 1.100.000 per tahunnya.
Untuk melancarkan pergerakan pesawat, Kemenhub juga telah menyiapkan bandara alternatif terdekat dengan Bandara Komodo sebagai tempat parkir pesawat para delegasi, yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bandara Lombok Praya, Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar dan Bandara El Tari di Kupang.
Sejumlah fasilitas pendukung lain juga telah disiapkan untuk mendukung kegiatan KTT ASEAN, meliputi fasilitas pemeriksaan Custom, Immigration and Quarantine (CIQ) dan fasilitas helipad untuk medical evacuation.
Selain mengecek bandara, Budi Karya juga mengecek fasilitas transportasi yang disediakan Kemenhub, yakni berupa bus Hiace sebanyak 25 unit. Bus – bus yang semuanya telah dilakukan ramp check ini akan menjadi shuttle yang akan melayani mobilitas para delegasi, panitia, dan juga awak media peliput, dari dan ke bandara serta hotel dan venue kegiatan. Selain menyiapkan bus, juga disiapkan 30 awak pengemudi yang mengetahui karakteristik dan kondisi jalan di Labuan Bajo.
KM SINABUNG
Menhub Budi Karya juga meninjau Kapal KM Sinabung yang difungsikan sebagai hotel terapung mulai tanggal 6 s.d 12 Mei 2023. Kapal ini telah bersandar di Dermaga Marina Labuan Bajo sejak Sabtu pagi ini dan sudah di bisa digunakan bagi tim pendamping delegasi Negara ASEAN, diantaranya tim media, tim pengamanan dan para tim pendukung lainnya.
KM Sinabung yang disiapkan PT Pelni ini dapat menampung 2.000 penumpang, yang terbagi ke dalam 32 kabin kelas 1A, 20 kabin kelas 1B, 42 kabin kelas 2A, 14 kabin kelas 2B, dan kabin ekonomi. KM Sinabung juga memiliki meeting room dengan kapasitas 150 orang. Terakhir, Menhub meninjau kawasan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) di Golo Mori yang nantinya akan digunakan untuk side event KTT ASEAN Ke-42.
Kawasan MICE di Golo Mori dikembngkan oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Turut hadir dalam peninjauan Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha, Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat serta sejumlah pejabat terkait. (Arry/Oryza)