- Lagi, Penyelundupan 71 Pekerja Migran dari Malaysia Digagalkan Tim F1QR
- Wujudkan Transformasi Digital ILCS Dukung Implementasi TOS Nusantara di Jayapura
- Strategi Pelindo Layani Pemudik Lebaran 2025 di 63 Terminal, Diskon Hingga Gratis Layanan Pelabuhan
- Mudik Lebaran 2025, Hampir 2 Juta Tiket KA Jarak Jauh Terjual, Ini 10 Rute Favorit
- 196 Pegawai KAI Group Peroleh Transfer Knowledge Pengoperasian Whoosh
- Mudik Lebaran 2025 KAI Daops I Tambah Kereta, Sediakan 1.858 Perjalanan Jarak Jauh
- TOS Nusantara Diterapkan di Terminal Petikemas Jayapura, Layanan Lebih Mudah
- Mudik Lebaran 2025, Penjualan Tiket Kapal PELNI Sudah Mencapai 121.125 Pax
- Catat! Mudik Lebaran 2025, Kapal Express Merak-Bakauheni Diskon 36 Persen
- Irjen TNI - Letjen Saleh Mustafa
Jamin Ketersediaan Rupiah di Pelosok Negeri, TNI AL Dukung BI Lewat Ekspedisi Rupiah Berdaulat

Keterangan Gambar : TNI AL bersama Bank Indonesia, dan Baznas menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat di pulau terpencil. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.(IMM), JAKARTA: TNI Angkatan Laut (TNI AL) terus mendukung Bank Indonesia (BI) dalam menjamin ketersediaan Rupiah di seluruh wilayah Indonesia. Dukungan ini melalui sarana transportasi TNI AL, sehingga penyediaan uang layak edar khususnya di Kepulauan Terdepan, Terluar dan Terpencil (3T) yang sulit terjangkau dengan transportasi umum dapat dilakukan lebih optimal.
Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2024 ini berlayar di atas KRI dr. Soeharso-990. Kapal ini adalah unsur TNI AL Koarmada II berjenis Kapal Bantu Rumah Sakit. Kapal ini membawa 30 orang Tim ERB, yakni dari Departemen Komunikasi BI, Tim Medis TNI AL, dan para petugas Kantor Perwakilan BI dari beberapa wilayah provinsi, serta perwakilan Baznas.
Tim ERB akan mendistribusikan uang rupiah layak edar senilai sekitar Rp i miliar di pulau-pulau 3T. ERB tahun 2024 ini dilaksanakan di 2 wilayah provinsi yaitu Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara) pada 23 Februari hingga 29 Februari 2024.
Baca Lainnya :
- Misi Bantuan untuk Gaza dan Ibadah Umrah Selesai, KRI RJW-992 Berlayar Kembali ke Tanah Air0
- Keren! HUT Pasukan Katak, 1.000 Perenang Ikut Fin Swimming Arungi Selat Madura0
- Qoriah Indonesia Menorehkan Prestasi di MTQ Internasional ke-40 di Iran0
- Women Peacekeepers Satgas MTF TNI XXVIII-O UNIFIL, Kowal Tangguh Penjaga Perdamaian0
- Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024, TNI AL dan Bank Indonesia Jangkau 5 Pulau Terluar0
Adapun rute ERB Kaltara ini mengunjungi 5 (lima) wilayah yaitu Pulau Sebatik, Pulau Derawan, Pulau Maratua, Desa Talisayan dan Pulau Bunyu. Tim ERB telah memasuki Desa Talisayan untuk melaksanakan kegiatan penukaran uang layak edar.
Selain itu juga digelar kegiatan sosialisasi Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah, penyaluran Program Sosial BI (PSBI) baik regular maupun berupa sembako dan menyalurkan Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) kepada masyarakat dari Baznas, serta Layanan Kesehatan untuk masyarakat dari Tim Medis Lantamal XIII.
Kerjasama kedua institusi TNI AL dan BI ini terlaksana dalam kegiatan Kas Keliling di Kepulauan Terdepan, Terluar dan Terpencil (3T) wilayah Provinsi Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur dengan mengangkat tema "Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024”.
Tim ERB sebelumnya dilepas langsung oleh Koorsahli Kasal Laksamana Muda TNI Budi Setiawan, Deputi Gubernur BI Bapak Doni Primanto Joewono, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Utara Bapak Dr. H. Suriansyah serta didampingi Waasops Kasal Laksamana Pertama TNI Sigit Santoso, di Dermaga Mamburungan Mako Lantamal XIII, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara, Jumat (23/2/2024).
Hadir pula Kadiskual Laksamana Pertama TNI Imam Subarkah, Komandan Lantamal XIII Laksamana Pertama TNI Deni Herman dan Forkopimda Provinsi Kalimantan Utara .
Kegiatan ini merupakan wujud pelaksanaan dari program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. Kasal selalu berpesan bahwa personel TNI AL harus turut ikut mengambil peran dalam sebagai garda terdepan dalam menjaga kedaulatan NKRI. Dalam hal ini membangun kerjasama dengan BI mewujudkan Rupiah berdaulat ke seluruh penjuru Republik Indonesia guna mendukung pembangunan nasional sehingga kehadiran dan keberadaan TNI AL yang bermanfaat bagi masyakarat. (Fat/Oryza)
