- Cuaca Ekstrem, ASDP Ingatkan Pengguna Transportasi Laut Utamakan Keselamatan
- Kapal Asing Diduga Palsukan Dokumen Diamankan KRI Bung Tomo-357
- KKP Hibahkan 2 Kapal Asing Bekas Illegal Fishing ke Pemkab Deli Serdang
- Penyematan Nations Medal Satgas TNI KONGA di Lebanon, Kasal: Komitmen Teguh Kami Bangun Perdamaian
- Latihan Gabungan SAR Instansi Maritim, Siaga Hadapi Hondisi Darurat
- 2 Kapal Pengangkut Nikel Dibekuk KRI Bung Hatta-370, Ini Penyebabnya
- Kolinlamil Bentuk Klub Panahan SWAT, Genjot Kemampuan Atlet Raih Prestasi Gemilang
- Duaar! Dentuman Meriam KRI Teluk Ambonia-503 Memecah Keheningan Laut Jawa
- Libur Nataru 2025/2026, ASDP Perkuat Integrasi Jalur Sumatera-Jawa-Bali
- 1,5 Kg Sabu Malaysia Nyaris Diselundupkan, Digagalkan TNI AL di Tanjung Balai Asahan
Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025, Pangkoarmada II Lepas KRI Makassar-590 Menuju Wilayah 3T

Keterangan Gambar : Bank Indonesia bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut melalui Komando Armada II kembali menggelar kegiatan kas keliling bertajuk 'Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2025' dengan mengerahkan KRI Makassar-590. Foto: Dispenal
Indonesiamaritimenews.com (IMN), SURABAYA: Bank Indonesia bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut melalui Komando Armada II kembali menggelar kegiatan kas keliling bertajuk 'Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2025' dengan mengerahkan KRI Makassar-590.
Kegiatan tersebut secara resmi dilepas oleh Panglima Komando Armada II Laksamana Muda TNI I G. P. Alit Jaya di Dermaga Madura, Markas Koarmada II, Ujung Surabaya, Selasa (14/10/2025).
Pelaksanaan ERB 2025 di Provinsi Jawa Timur berlangsung pada 14 hingga 20 Oktober 2025, dan menjadi rangkaian ke-17 dari total 18 ekspedisi yang digelar secara nasional oleh Bank Indonesia. Tahun ini, misi ERB akan menyambangi lima pulau di wilayah Jawa Timur, yaitu Pulau Gili Genting, Gili Raja, Pagerungan Besar, Pagerungan Kecil, dan Goagoa.
Baca Lainnya :
- KTT Sharm El-Sheikh, Indonesia Konsisten Dukung Upaya Perdamaian dan Rekonstruksi Gaza0
- Kontingen Garuda 2025 Terima Medali Penghargaan PBB di Lebanon, Merah Putih Berkibar0
- KRI John Lie-358 dan Angkatan Laut India Unjuk Kekuatan Pertahanan Maritim0
- HUT ke-80 TNI, Gegap Gempita Masyarakat Sambut Konvoi Presiden Prabowo di Monas0
- Amanat Lengkap Presiden Prabowo di HUT ke-80 TNI0
Ekspedisi ini bertujuan mendukung ketersediaan uang Rupiah layak edar di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Terpencil). Selain melaksanakan penukaran uang lusuh (clean money policy), kegiatan ERB juga diisi dengan edukasi Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah.
Kegiatan ini juga diisi dengan sosialisasi digitalisasi pembayaran melalui QRIS, perlindungan konsumen, serta penyaluran 500 paket bantuan sosial bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur.
Dalam sambutan Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksamana TNI Yayan Sofiyan yang dibacakan Pangkoarmada II Laksda TNI I G. P. Alit Jaya, disampaikan bahwa Ekspedisi Rupiah Berdaulat merupakan bentuk sinergi nyata antara Bank Indonesia dan TNI Angkatan Laut dalam mendukung ketahanan ekonomi nasional.
“TNI AL turut memastikan distribusi uang Rupiah ke wilayah 3T berjalan lancar dan aman sebagai bagian dari upaya menjaga kedaulatan ekonomi bangsa,” tegasnya.
Keterlibatan unsur TNI AL dalam kegiatan ini tidak hanya sebatas pengawalan atau dukungan transportasi laut, namun juga merupakan implementasi tugas pokok TNI AL dalam operasi militer selain perang (OMSP), yakni membantu pemerintah dalam pembangunan nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil.
Sinergi antara Bank Indonesia dan TNI Angkatan Laut dalam pelaksanaan Ekspedisi Rupiah Berdaulat telah memberikan kontribusi signifikan dalam menjaga kedaulatan negara dan stabilitas ekonomi nasional. Melalui distribusi Rupiah yang merata hingga ke pelosok Nusantara, kegiatan ini menjadi bukti nyata kehadiran negara di seluruh wilayah Indonesia.
Melalui semangat kebersamaan dan pengabdian, ERB 2025 diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta meneguhkan makna bahwa Rupiah adalah simbol kedaulatan bangsa dan wujud kehadiran negara di setiap jengkal tanah air. (Arry/oryza)











