- Diikuti 99 Lembaga Negara, TNI AL Raih Juara I Cyberdrill
- Pemuda Galau Diperiksa TNI AL, Bawa Shabu 142 Gram Jaringan Internasional Malaysia
- Luncurkan PMO 724, Indonesia Targetkan Jadi Champion Urusan Lobster
- Dor, Dor...Kapal Kayu Kepompong Pun Menyerah 4 Pelaku Dibekuk, BBL Rp 46,8 M Disita F1QR
- Armada Perang TNI AL dan Singapore Navy Uji Kemampuan di Laut Riau
- Cyber Security, Tantangan Pengamanan Operasional Pelabuhan
- Jasad Korban Banjir Bandang di Sumbar Dievakuasi
- Hardiknal Ke 78, Lantamal VI Makassar Ajak Masyarakat Bersih-bersih Pantai Losari
- Ini Kronologis Kebakaran NPCT1, KSOP Priok Buat Langkah & Kebijakan Agar Tak Terulang
- Layanan Operasional di Common Gate NPCT -1 Tanjung Priok Kembali Normal. Ini Penjelasan PT.MTI
Pantau Penyaluran Pupuk Bersubsidi, Wagub Lampung Sambangi Pelabuhan Panjang
Keterangan Gambar : Wagub Lampung, Chusnusia memantau penyalouran pupuk di Pelabuhan Panjang. Foto:ist
Indonesiamaritomenews.com ( IMN,LAMPUNG: Wakil Gubernur Lampung, Chusnusia memantau penyaluran pupuk bersubsidi dan non subsidi di Pelabuhan Panjang, Lampung. Ia berharap pupuk subsidi jangan sampai langka, khususnya di saat masa tanam baru.
Dalam kunjungannya pada Kamis(03/11/2022), Chusnunia diterima Vice Presiden Sumbagsel PT Pupuk Indonesia Holding Company Jamba dan DGM operasi PT. Pelindo cab Pelabuhan Panjang Erika Sudarto.
Wagub menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas kerjasamanya dalam pengawasan dan pendistribusian pupuk di Provinsi Lampung. Ia juga menyampaikan harapan Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, agar ketersediaan pupuk bersubsidi jangan sampai langka.
Baca Lainnya :
- Hasil Investigasi KNKT, Ini 6 Penyebab Sriwijaya Air SJ182 Jatuh Tewaskan 62 Orang0
- Soeharto Akan Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional Oleh Pemerintah0
- Tragedi Kanjuruhan Renggut 135 Nyawa, Komnas HAM Minta Presiden Bekukan PSSI0
- Potensi Gelombang Tinggi, Ini Wilayah Perairan Perlu Diwaspadai Selama Sepekan0
- Wapres Bertemu Presiden UEA di Abu Dhabi, Ini Keinginan Indonesia0
"Pak Gubernur berpesan, untuk pupuk subsidi jangan sampai langka, harus ada. Khususnya disaat masa tanam baru, yang biasanya obstacelnya ada di akhir tahun, bulan November, Desember ini." ungkapnya.
KETERSEDIAAN STOK PUPUK
Sementara itu Vice Presiden Sumbagsel PT Pupuk Indonesia Holding Company, Jamba menyampaikan bahwa kunjungan Wagub kali ini dalam rangka melihat ketersediaan stok pupuk komersil, pupuk non subsidi yang ada di gudang di Lampung.
Menurut Jamba, produksi pupuk saat ini meningkat dan pihak Pupuk Indonesia selalu memprioritaskan pengadaan pupuk bersubsidi, setelahnya baru pupuk nonsubsidi.
Sedangkan DGM operasi PT. Pelindo cab Pelabuhan Panjang, Erika Sudarto menjelaskan Pelabuhan Panjang telah menyediakan infrastruktur untuk menunjang proses bongkar muat barang.
"Pada dasarnya kita meningkatkan proses infrastuktural fasilitas dalam rangka melaksanakan kegiatan bongkar muat barang ekspor impor termasuk salah satunya pupuk untuk membantu masyarakat Lampung dalam rangka meningkatkan produksi pertanian sesuai dengan program pak gubernur", kata Erika.
"Kami juga mempunyai infrastruktur untuk mempercepat proses bongkar muat barang yang diharapkan dapat menekan biaya logistik, karena semakin singkat kapal bersandar di pelabuhan, semakin murah biaya logistiknya." tambahnya.
Fasilitas gudang tersebut, sambung Erika, juga telah disiapkan lapangan untuk menunjang proses bongkar muat. Kapasitas gudang maksimal bisa digunakan hingga 21.000 ton, lalu apabila gudang di pelabuhan panjang sudah penuh, masih ada dua gudang lain yang siap menampung apabila ada lonjakan ketersediaan pupuk. (Hanafi kontributor Lampung/Oryza)